Rabu, 12 Desember 2012

Penghujung Tahun, Dua Wahana Baru Di Ancol

Jakarta-Taman Impian Ancol sebagai salah satu dari 12 Destinasi Wisata di Jakarta Utara sekaligus dipenghujung tahun 2012, menyuguhkan dua wahana baru yaitu Treasure Land Temple of Fire di Dufan dan Crazy Highest Longest Slide di Atlantis Water Adventures yang bisa dinikmati mulai tanggal 15 Desember 2012 mendatang.

Treasure Land Temple of Fire, yang berada di Panggung Maksima Dunia Fantasi akan menyuguhkan  live show dari Hollywood berupa aksi teatrikal petualangan seorang arkeolog bernama Oklahoma Smith.

Smith diceritakan sedang mencari harta karun di sebuah situs. Namun ternyata di situs tersebut ada suku pedalaman yang masih menjaga kawasan itu. Petualangan Smith menjadi seru karena kedua kubu terlibat baku hantam.

Penonton akan disuguhkan aksi dari para stuntman yang menegangkan, setting suasana situs yang menarik, serta dukungan teknologi multimedia yang spektakuler.

Pertunjukan ini melibatkan 12 artis pendukung dari luar negeri, dan rencananya akan digelar dua kali dalam sehari pada weekday dan tiga kali sehari pada weekend. Satu kali pertunjukan berlangsung selama 25 menit.

"Wahana ini menambah alternatif hiburan di Dufan. Pemainnya dari pemain asing selama sebulan ke depan. Nanti di-mixed sama pemain lokal bulan Januari," jelas Metty Yan Harahap, Event Manager Taman Impian Ancol saat ditemui usai soft launching wahana Treasure Land Rabu (12/12) di Dunia Fantasi, Ancol.

Wahana baru lainnya, Crazy Highest Longest Slide merupakan dua tabung seluncur terbaru yang akan melengkapi fasilitas permainan air yang telah dimiliki Atlantis Water Adventures.

Masing-masing memiliki ketinggian 18,6 meter dan 22,84 meter serta panjang 122 meter dan 149 meter. Ini menjadikan Crazy Highest Longest Slide sebagai seluncur air terpanjang dan tertinggi di Indonesia.

"Kedua wahana baru ini sengaja kami hadirkan karena Taman Impian Ancol terus berupaya untuk memanjakan pengunjungnya dengan menghadirkan sarana hiburan yang inovatif dan menarik untuk dinikmati," kata Budi Karya Sumadi, Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar