Minggu, 10 Maret 2013

Korps Kahmi Siap Kawal Pemilu 2014


Jakarta-Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Jakarta Utara menggelar diskusi tentang Politik Jelang 2014. Acara ini diselenggarakan di Balai Yos Sudarso, Kompleks Kantor Walikota Jakarta Utara, Minggu (10/3/2013).

Ketua KAHMI Majelis Daerah Jakut Saeful Anwar mengatakan, pendidikan politik masyarakat merupakan agenda strategis menciptakan Pemilu berkualitas.

“Jadi selain sistem Pemilu itu sendiri yang dipastikan berjalan transparan, tentu masyarakat harus diberi pendidikan politik . Itulah kenapa kami melakukan diskusi publik hari ini,” kata dia saat memberi kata sambutan dalam Diskusi Publik “Mengawal Pemilu 2014”. Minggu (10/3/2013).

Dalam acara itu hadir sebagai pembicara diantaranya, Kajur Ilmu Politik FISIP UI Cecep hidayat, anggota KPU Provinsi DKI Jakarta Sumarno dan mantan Ketua Panwaslukada DKI Jakarta Ramdansyah.
Menurut Pengamat Politik Fisip UI, Cecep Hidayat, politik harus membuat masyarakat semakin pintar dan cerdas. Apalagi dengan semakin banyaknya tokoh nasional dan pengusaha di parpol.

Masih diungkapkan oleh Cecep, masyarakat perlu mengawasi betul rekam jejak setiap bakal calon legislatif yang ingin bertarung di Pemilu 2014, termasuk anggota legislatif incumbent, yang menurut Cecep, harus dimintai pertanggungjawaban selama lima tahun menduduki kursi parlemen.


Sementara itu, mantan Ketua Panwaslu DKI Ramdansyah menyebutkan dengan keterbukaan parpol dalam pemilu 2014 bisa menjadi Pemilu 2014 semakin transparan.


“Dengan keterbukaan itu generasi muda harus berpartisipasi dalam pemilu 2014 dan keterbukaan parpol di pemilu 2014 membuat pemilu 2014 semakin transparan,” katanya di sela-sela diskusi.

( Amin Hidayat )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar