Kamis, 14 Maret 2013

Peringati Hari Bakti Rimbawan, Dengan Tanam Pohon

Jakarta-Menteri Kehutanan RI, Zulkifli Hasan, Menteri Pekerjaan Umum RI, Djoko Kirmanto, Deputi Gubernur DKI Jakarta, Syahrul Effendi, Lurah se-Kecamatan Tanjung Priok, serta warga masyarakat melakukan tanam pohon, di Hutan Kota Waduk Sunter, Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Kegiatan menanam pohon tersebut adalah dalam rangkaian Hari Rimbawan, Kamis (14/03/2013).

Dalam sambutannya, Zulkifli Hasan, menyatakan Bangsa Indonesia bersyukur dianugerahi sumber daya hutan yang kaya akan keanekaragaman hayati, dan oleh karena itu wajib disyukuri sebagai amanah dari Allah SWT untuk diurus, dilindungi, di kelola, dimanfaatkan serta direboisasi bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat, baik sekarang dan generasi yang akan datang.

Oleh karena itu, masih kata Zulkifli Hasan, sebagai amanah yang harus diemban oleh Negara, Pemerintah Republik Indonesia pada tanggal 16 Maret 1983 membentuk Departemen Kehutanan yang saat ini menjadi Kementerian Kehutanan, dan tanggal 16 Maret disyukuri sebagai lahirnya lahirnya Hari Bakti Rimbawan yang diperingati setiap tahun.

Sekarang pada tahun 2013, masih kata Zulkifli, Jhari Bakti Rimbawan sudah berusia 30 tahun dan para rimbawan melalui berbagai perannya telah memberikan sumbangan dan bakti dalam Pembangunan Nasional di manapun mereka berada.  Pada kesempatan ini, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para rimbawan yang selama ini telah mencurahkan tenaga maupun pikiran, dengan semangat dan displin yang tinggi dalam melaksanakan tugas di bidang kehutanan.

“Semoga pengabdian dan perjuangan para rimbawan diterima sebagai ibadah dalam menjalankan amanah dari Tuhan Yang Maha Esa,”ujar Zulkifli, yang diaminkan para peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut. .

Peringatan Hari Bakti Rimbawan pada setiap tahun, Lebuh jauh Zulkifli, hendaknya menjadi m,omentum yang penting dan strategis bagi upaya pembinaan rimbawan, khususnya dalam peningkatan profesionalisme, displin, moral, kesejahteraan dan jiwa korsa, sehingga memiliki kesiapan dan kesiagaan dalam menghadapi berbagai tantangan tugas. Jadikan peringatan ini sebagai wahana kontemplasi untuk mengukur sejauhmana upaya yang telah dilaksanakan dan hasil yang dicapai, guna mewujudkan pengelolaan hutan lestari dan masyarakat sejahtera sebagaimana yang diamanatkan oleh Undang-Undang No.41 Tahun 1999.    

Sesuai dengan tema Hari Bakti Rimbawan ke-30 yaitu, “Memperkokoh Jiwa Korsa Rimbawan dalam mewujudkan Pelayanan Prima”, para rimbawan yang bekerja di birokrasi dituntut untuk melakukan pelayanan prima.Pelayanan prima kepada masyarakat diwujudkan dan terus dilakukan agar hutan sebagai sumber daya semakin memberikan dampak besar untuk pertumbuhan ekonomi yang tentunya akan menyediakan lapangan kerja yang besar tanpa merusak lingkungan hidup. Disini tentunya tidak cukup pelayanan prima tanpa diikuti dengan perbaikan tata kelola birokrasi di pemerintah (good governance) dan di LSM (good participation governance), sehingga masyarakat mendapatkan manfaat kehadiran para rimbawan, tegas Zulkifli Hasan. .

Sementara itu  Sharul Effendi menuturkan, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sangat memberikan apresiasi dengan di adakannya penanaman pohon di sekitar waduk Papanggo, sekaligus turut mengucapkan  terima kasih kepada para Rimbawan atas sumbangsihnya dalam mendukung pelaksanaan pembangunan, khususnya mengenai kehutanan yang saat ini menjadi perhatian Internasional dengan isu Global Warning.

Dalam hal ini, Gubernur juga akan meningkatkan kualitas dan kuantitas Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan meningkatkan perluasan serta penataan RTH yang di prioritaskan pada pembangunan taman kota, taman interaktif dan hutan kota sehingga lingkungan menjadi nyaman dan asri dan juga terbebas dari polusi, terang Syahrul Effendi.

Seusai melaksanakan penanaman pohon secara simbolis sebanyak 150 pohon, Menteri Kehutanan, Menteri PU, Deputi Gubernur DKI Jakarta, Walikota Jakarta Utara, turut pula mengunjungi pelaksanaan pengobatan gratis yang turut dilaksankan dalam kegaitan tersebut.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar