Membangun Kota Modern Berawal Perencanaan Matang

Jakarta-Pemerintah Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara menyelenggarakan musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang), bertempat di Aula Kantor Kelurahan Sunter Agung, Kamis (05/03/2015).

Kegiatan tersebut di buka langsung oleh Camat Tanjug Priok, Muhammad Effiskal didampingi Lurah Sunter Agung, Suyono. 

Camat Tanjung Priok, Muhammad Effiskal  menyatakan, untuk membangun kota modern harus berawal dari perencanaan yang matang. Karenanya, usulan prioritas pembangunan berawal dari kegiatan musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang).

Dikatakan Muhammad Effiskal, sejumlah usulan pembangunan di wilayah Jakarta Utara didapatkan dari aspirasi masyarakat yang ditampung melalui Rembuk RW kemudian berlanjut ke Musrenbang tingkat kelurahan, kecamatan,  kota, provinsi dan nasional.

“Pertemuan melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan Sunter Agung  yang di selenggarakan ini, untuk menampung semua aspirasi dari masyarakat Kelurahan Sunter Agung yang termasuk kategori skala prioritas serta untuk kepentingan orang banyak,”kata Muhammad Effiskal. 

Lebih jauh ditambahkannya, masyarakat harus membuat rencana usulan yang akan di sampaikan melalui Musrenbang ini, yang termasuk skala prioritas dan kebutuhan masyarakat banyak.

“Pasalnya, tidak semua usulan bisa terealisasi melalui Musrenbang ini, dipilah-pilah terlebih dahulu, untuk memilih usulan yang memang harus di dahulukan dan dibutuhkan masyarakat Kelurahan Sunter Agung. Mudah-mudahan, pertemuan ini, dapat menghasilkan hal-hal yang berguna bagi warga,” terang Muhammad Effiskal.

Dalam kesempatan itu Muhammad Effiskal juga mengajak kepada pengurus RT, RW dan LMK serta segenap komponen di di kelurahan ini untuk dapat membantu setiap program pemerintah, seperti penangganan banjir dengan cara rutin melaksanakan kegiatan kerja bakti.

“Agara wilayah tidak terdampak banjir atau genangan, saya mengajak seluruh komponen yang ada untuk rutin melaksanakan kerja bakti serta tidak membuang sampah di sembarangan tempat terutama di saluran air atau kali,”ungkap Muhammad Effiskal. 

Sementara Lurah Sunter Agung, Suyono,  menambahkan Melalui Musrenbang ini dalam pembahasannya dapat mencapai tujuan, yakni menetapkan hasil Kegiatan Hasil Rembuk RW yang diakomodir ditingkat Kota/Kabupaten Adminstrasi. 

“Menetapkan kegiatan program ungguolan RPJMD, serta menetapkan usulan kegiatan untuk mendukung program prioritas wilayah yang nantinya akan menjadi kewenangan provinsi, dan menetapkan kegiatan prioritas UKPD,” tambahnya.