Jakarta-Universitas Negeri Jakarta (UNJ) bekerjasama dengan PT. Pertamina (Persero) menyelanggarakan program pendidikan guru Pendidikan Anak Usia Dini ( PAUD), di Kantor Suku Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jakarta Utara, Kecamatan Koja, Kota Administrasi Jakarta Utara, Jumat (14/06/2013).
Dalam kegiatan tersebut sebanyak 43 guru PAUD se-Kecamatan Koja ikut serta dalam kegiatan yang dilaksanakan sejak Maret hingga Juni 2013 tersebut.
Koordinator Humas Komunikasi dan Dokumentasi Pelatihan Pengajar PAUD, sekaligus Dewan Pendamping Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kelompok Sosial Pencinta Anak (KSPA) UNJ Siti Nur Janah menjelaskan pelatihan guru PAUD tersebut dilaksanakan untuk memberikan wawasan yang lebih luas kepada para guru PAUD di Jakarta. Khususnya guru PAUD yang mengajar di wilayah Kecamatan Koja.
Dalam pelatihan tersebut selain mahasiswa UNJ yang tergabung dalam UKM KSPA, para peserta juga diberi pelatihan langsung oleh dosen dari UNJ. Pelatihan dilaksanakan sebanyak 11 kali pertemuan dengan materi kode etik guru PAUD, kurikulum PAUD, tumbuh kembang anak usia dini, sains untuk anak usia dini, bahasa, matematika, musik dan materi keteranpilan seni art and craft.
Meski baru pertama kali, masih kata dia, melaksanakan kegiatan dengan bantuan program Comunity Social Responsibilty (CSR), namun kegiatan pendidikan guru PAUD di Koja berjalan dengan baik. Tidak hanya sebatas pendidikan dan pelatihan, UKM KSPA UNJ juga sudah mendirikan 5 TK mandiri yang mereka sebut TK Keliling yakni TK Keliling Warakas Kecamatan Tanjung Priok, TK Keliling Kampung Bandan Kecamatan Pademangan, TK Keliling Rawamangun, Duren Sawit, dan Cipinang Besar Utara.
TK Keliling tersebut, kata Siti, dibuat untuk memberikan fasilitas pendidikan sejak dini untuk anak-anak di Jakarta yang berasal dari keluarga tidak mampu. Sejak dimulai 32 tahun lalu, program TK Keliling telah berhasil melahirkan puluhan lembaga pendidikan tingkat kanak-kanak diseluruh wilayah DKI.
Meski hanya dibentuk oleh UKM, namun lulusan dari TK Keliling KSPA UNJ juga diberikan ijazah dan sertifikat resmi. Bahkan, rektor Universitas Negedri Jakarta ( UNJ ) lah yang menandatangani ijazah siswa-siswa lulusan TK Keliling tersebut, terang Siti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar