Djoko, ketua Koppas Pasar Koja Baru PD Pasar Jaya, menuturkan Pasar Koja Baru PD Pasar Jaya memiliki Parkiran sisi Timur atau pintu masuk utama, memiliki luas areal kurang lebih 1600 M2. Selain itu areal parkir sisi barat, selatan dan utara juga cukup luas.
Kesempatan seperti itu, masih kata Djoko, pasar Koja Baru mengingkan adanya pasar kue subuh seperti pasar Senen dan Blok M. Dimana saat ini, di Jakarta Utara belum
memiliki sentra kue subuh.
“Kenapa tidak kita
hadirkan pasar kue subuh di Jakarta Utara. Di Jakarta Pusat ada kue subuh
Senen, di Jakarta Selatan ada kue subuh di Blok M,”katanya saat dihubungi, Minggu
(13 Januari 2013).
Masih diungkapkan olehnya, Pedang kue di Jakarta Utara sendiri saat ini harus engambil kue ke pasar Senen. Bila dihadirkan di Jakarta Utara memungkinkan lebih efisien para pedagang kue Jakarta Utara tanpa harus jauh-jauh. Kendati demikian, ada yang menjadi maju mundurnya usulan ini adalah komitmen para pedagang yang tidak mengingkan ada pedagang kaki
“Kita akan berupaya sebaik mungkin tanpa mencederai komitmen tersebut.Apa nantinya para pedagang akan dibuat meja bersusun seperti pasar Senen dengan tenda massal. Mulai pukul 7 malam hingga pukul 6 pagi harus bersih dari pelataran,”katanya.
Matdoan Syamsudin, Manager area Utara PD Pasar Jaya mengatakan akan enindaklanjuti harapan pedagang. Ia jugamengungkapkan ada harapan pedagang akan Islamic Center, dimana direncanakan Islamic Center, sebagai tempat transit jemaah haji untuk membuat kios zam-zam sekaligus perlengkapan haji
Matdoan berharap hal ini dapat terealisir. Dimana nantinya,
Koppas Pasar Koja Baru yang akan mengakomodir pasar kue subuh. Bila perlu kita
akan siapkan para pedagang kue subuh. Atau tekniknya nanti bicarakan.
Terkait rencana tersebut, Djangga Lubis, Direktur Utama PD.
Pasar Jaya sangat mendukung rencana tersebut.
“Hal ini sangat bagus
untuk menghadirkan sesuatu yang baru yang belum pernah ada di daerah tersebut “,tandas
Djangga.
( Amin Hidayat )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar