Jakarta-Sebanyak 14 dari 31
lokasi titik penilaian adipura di wilayah Kecamatan Tanjung Priok Kota
Administrasi Jakarta Utara dibenahi sekaligus akan ditingkatkan. Pasalnya, 14
lokasi tersebut dalam hasil pantau satu adipura mendapatkan hasil yang kurang
memuaskan alias rendah.
Ke 14 lokasi itu
antara lain, saluran terbuka (Salter) Jalan Sunter Indah, salter Jalan Danau
Sunter Utara, Salter Sungai Bambu, Salter Kebon Bawang, perumahan RW 07 Sunter
Agung, Pemukiman RW 11 Warakas, terminal Tanjung Priok dan lainya.
"Kami sudah
memanggil pihak-pihak yang terkait dalam lokasi adipura. Intinya agar mereka
dapat bertanggung jawab meningkatkan kebersihan pada lokasi adipura," ujar
Camat Tanjung Priok, Supriyono bersama Wakil-nya Arif Wibowo saat memberikan
arahan di ruang pola Kantor Kecamatan Tanjung Priok, Kamis (22/2/2013).
Dalam pantau satu,
pihaknya mengakui banyak kekurangan sehingga perlu ada peningkatan. Apalagi
beberapa hari kedepan akan menghadapi pantau dua yang diperkirakan pada 24-28
Februari mendatang. "Kami masih mempunyai waktu untuk berbenah, kami harap
hasil pertemuan ini dapat segera di tindaklanjuti dan segera melakukan
perbaikan. Baik pada pengolahan sampah, drainase, RTH, area perkantoran, pasar
dan lainnya," kata dia.
Sementara itu, Kepala
Seksi Dinas PU Tata Air Kecamatan Tanjung Priok, Linda, mengatakan pihaknya
telah berupaya menjaga kebersihan salter dan kali. "Kami sudah menempatkan
petugas untuk menjaga dan memelihara kebersihan kali. Namun dilapangan masih
ada warga yang membuang sampah sembarangan," katanya.
Ia berharap, pengurus
RW dan Kelurahan dapat mengingatkan warganya agar tidak lagi membuang sampah di
kali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar