Muhammad Yuliadi memberikan sambutan |
Jakarta-Untuk
menekan angka gizi buruk, Bagian Kesejahteraan Sosial (Kesos) Kota Administrasi
Jakarta Utara mengadakan kordinasi pengentasan gizi buruk di Kota Administrasi Jakarta
Utara (Jakut), di Ruang Bahari Lantai 14, Kantor Walikota Jakarta Utara, Senin
(27/05/2013).
Kegiatan tersebut diikuti 300 peserta yang terdiri dari Kasi Kesmas Kecamatan dan Kelurahan, Kepala Puskesmas, Kader Posyandu, dan PKK.
"Sosialisasi pengentasan gizi buruk ini dilaksanakan dalam rangka mensinergikan upaya pelaksanaan pengentasan gizi buruk di Jakut agar unsur terkait memahami dan turut berperan aktif dalam pengentasan gizi buruk. Soalnya, rata-rata kasus gizi buruk muncul dari masyarakat yang tidak peduli terhadap kesehatan diri dan lingkungannya," ucap Kasubag Kesehatan Bagian Kesos Jakut, Septalina Purba, Jakarta.
Kegiatan tersebut diikuti 300 peserta yang terdiri dari Kasi Kesmas Kecamatan dan Kelurahan, Kepala Puskesmas, Kader Posyandu, dan PKK.
"Sosialisasi pengentasan gizi buruk ini dilaksanakan dalam rangka mensinergikan upaya pelaksanaan pengentasan gizi buruk di Jakut agar unsur terkait memahami dan turut berperan aktif dalam pengentasan gizi buruk. Soalnya, rata-rata kasus gizi buruk muncul dari masyarakat yang tidak peduli terhadap kesehatan diri dan lingkungannya," ucap Kasubag Kesehatan Bagian Kesos Jakut, Septalina Purba, Jakarta.
Dalam kesempatan tersebut, Walikota yang diwakili Sekretaris Kota Jakut Muhammad Yuliadi juga berharap pihak puskesmas dan kader PKK se-Jakut bisa memberikan informasi gizi yang baik kepada ibu-ibu yang masih mempunyai balita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar