Pembukaan JFFF 2013 Dimeriahkan Parade Budaya

Jakarta-Pembukaan festival tahunan Jakarta Fashion & Food Festival (JF3) ke 10 yang diselenggarakan oleh Mal Kelapa Gading, Jakarta Utara resmi dibuka  pada Kamis ( 09/05/ 2013 ) malam, oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama.

Pembukaan event tahunan ini juga ditandai dengan berlangsungnya Gading Nite Carnival (GNC) tepat pukul 19.00 WIB. Sebanyak 500 peserta dengan aneka kostum unik dan menarik hadir dalam karnaval malam di sepanjang jalan, mulai dari area La Piazza hingga ke area Hotel Harris Kelapa Gading.

Malam itu, ribuan orang berkumpul di sepanjang jalan La Piazza hingga Hotel Harris. Mereka ingin melihat peserta menari mengenakan kostum-kostum unik. Di tengah-tengah masyarakat yang ingin menonton, hadir pula Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu ,Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Kepala Dinas Pariwisata DKI Jakarta Arief Budiman, serta Walikota Jakarta Utara Bambang Sugiyono.

Sebelum GNC dimulai, Mari sebagai menteri yang amat peduli pada industri kreatif mengungkapkan perasaan bersyukurnya atas event tahunan JF3. Ia melihat event ini sebagai wadah besar yang mampu menampung kreativitas anak bangsa. JF3 juga memberikan ruang untuk anak-anak muda berlaku kreatif.

"Tak terasa event tahunan ini sudah berusia 10 tahun. Saya bangga Jakarta memiliki JF3 sebagai wadah kreativitas. Saya berharap 10 tahun kedepan event ini bisa menjadi event internasional, yang mampu mempromosikan kegiatan-kegiatan kreatif di Indonesia," ungkap Mari.

Sementara itu, dalam GNC di tahun ke-10 ini ditampilkan parade yang unik dan spesial yang terinspirasi dari kekayaan budaya Indonesia. Selain 500 peserta terdapat pula parade lima mobil hias dengan lampu warna-warni. Seperti di tahun sebelumnya, suasana karnaval diisi dengan berbagai tema, mulai dari tema budaya, makanan, mode, alam, hingga imajinasi.

Sebagai parade pembuka, ditampilkan para peserta dari Jember Fashion Carnaval. Mereka mengangkat tema Madurese, yaitu mengangkat budaya Madura yang memberikan pengaruh pada sebagian besar budaya asli Jember. Puluhan penari tampil dengan kostum unik yang pastinya tidak biasa. Mereka menari dengan lincah di bawah sorotan lampu tembak.

Usai dengan Jember Fashion Carnaval, hadir Sequence Betawi yang juga menampilkan ikon besar kota Jakarta. Sebuah mobil hias ditumpangi Ondel-ondel berjalan pelan menyusuri arena La Piazza hingga Hotel Harris. Di atas mobil hias tersebut berdiri seorang wanita cantik mengenakan kebaya rangcangan Anne Anvantie. Wanita cantik itu adalah Bunga Jelita yang didapuk sebagai ikon JF3.

Sequence yang ketiga ditampilkan sebuah parade makanan berjudul Food persembahan Kampoeng Tempo Doeloe (KTD). Pada sequence ini penonton kebanyakan tersenyum melihat kostum kue-kue tradisional Jakarta. Ada kostum kue pancong, onde-onde, getuk lindri, kue mangkok, hingga bolu gulung.

Pada sequence kreatif, dihadirkan parade Lomba Kostum Carnival dari para siswa siswi sekolah mode Indonesia. Mereka menunjukkan kreativitas rancangan di bidang mode dengan tema khazanah budaya Indonesia. Selanjutnya ada sequence Indonesia Heritage yang mengangkat tema Indonesia Tengah dan Timur.

Inspirasi gabungan budaya ini menampilkan keunikan daerah Kalimatan, Sulawesi, dan Papua. Pada sequence ini hadir juga tarian, kostum, dan topeng khas dari tiga daerah yang melambangkan kesatuan dan kecantikan budaya Indonesia.

Sementara untuk memikat hati anak-anak, dihadirkan sequence Barbie dan Superhero.ada sequence Barbie ditampilkan para Barbie mengenakan kostum tenun kain khas Indonesia. Tema yang diangkat Barbie adalah Vintage.

Sementara pada sequence Superhero dihadirkan tokoh-tokoh pahlawan khas Indonesia seperti Gatotkaca dan Gundala. Dihadirkan pula mobil hias Superhero Indonesia yang pastinya tidak kalah dengan superhero dari luar negeri.

Sebagai penutup GNC, ditampilkan karnaval dengan tema futuristik yang melambangkan kemajuan industri mode Indonesia. Tak ketinggalan sebuah letusan kembang api spektakuler pun hadir di akhir acara GNC 2013.