Lahir di sebuah perkampungan di Banten, tanggal
07 Juli 1952 lalu, sejak kecil mendapat pendidikan Agama dari ayahnya, serta
mendapatkan pendidikan formal , yaitu di Sekolah Rakyat Mangga Besar Jakarta
tahun 1964, menjelang remaja H. Zainudin M.Sc melanjutkan pendidikan di SMPN
XLII Jakarta pada tahun 1967, kemudian ke SMAN X Jakarta pada tahun 1970, tak lama, beliau melanjutkan
pendidikan ke Stara Satu ( S1 ) di ISTN tahun 1984, tak berhenti disitu, beliau
kembali melanjutkan pendidikan dan telah lulus dengan mendapatkan predikat S2
di JIMMS pada tahun 2000.
Setelah lulus beliau mulai bekerja dan menikah
dengan Hj. Yenny Efianti pada tahun 1977, dan saat ini telah di karuniai 3
orang putri, yakni Diah Ayu Damayanti, Dwi Ayu Anggara, serta Astri Ayu Amalia.
Beserma istri, beliau terus membina keluarga, tak heran 3 putrinya saat bisa
menyelesaikan pendidikan hingga S1 dan S2.
Selama Hijrah ke Jakarta banyak sekali rintangan dan cobaan,
yang datang silih berganti menimpah keluarganya. Namun berkat kegigihan dan
ketabahan serta dukungan dari Istri tercintanya semua itu mampu dilewatinya.
Menurut H. Zainudin, kehidupan berumah tangga
seperti menahkodai sebuah kapal yang berlayar di laut lepas. Banyak gelombang
dan badai yang siap menghamtam kapal ini. Sebagai Seorang kapten Dirinya
tidak mungkin mengandalkan dirinya sendiri untuk menghadapi terjangan
badai dan gelombang. Dirinya perlu kerjasama dengan anak buah kapal
untuk bersama sama, bahu membahu menghadapi terjangan badai tersebut.
Begitupun dalam kehidupan berumah tangga
Dirinya sebagai kepala rumah tangga tidak mungkin bisa sendirian
dalam menghadapi berbagai persoalan yang menyangkut rumah tangga. Dirinya
perlu istri dan keluarganya untuk bersama sama menghadapi berbagai
persoalan hidup yang datang silih berganti. Apabila kami sekeluaga terbentur
terhadap segala persoalan rumah tangga yang Rumit dan sangat sulit di carikan
jalan keluarnya. dirinya dan istri hanya mengadu dan mengeluh kepada
Alloh SWT dan mohon agar diberi petunjuk jalan terhadap segala persoalan yang
datang dalam kehidupan berumah tangga nya .
Istrinya yang bernama Hj. Yenny Efianti, lahir di
Jakarta tanggal 31 Juli 1958 silam merupakan sosok Wanita yang sangat menghormati
suaminya, menurutnya tidak ada ibadah yang lebih mulia dan tidak ada Jihad yang
lebih besar selain berbakti kepada Suami. Apapun pendapat suaminya dirinya
selalu menghargai karena baginya Suami adalah imam bagi keluarganya.
Keluarga H. Zainudin, M.Sc adalah merupakan wakil
Keluarga Sakinah tingkat Kecamatan Kelapa Gading yang diikut sertakan ke tingkat Kota Jakarta
Utara tahun 2013, dan Beliau berharap semoga keikut sertaannya dalam Pemilihan
Keluarga Sakinah Tingkat Kota Administrasi Jakarta Utara dapat menjadi motivator
bagi keluarga -keluarga lainnya untuk menjunjung tinggi akhlakul karimah di
dalam keluarga.
( Amin
Hidayat )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar