Foto Pembuang Sampah Sembarangan di Pasang di Spanduk

Spanduk larangan buang sampah di sisi Kali Swasembada

Jakarta-Bagi warga yang masih membuang sampah sembarangan di daerah Kebon Bawang, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara hendaknya harus berpikir dua kali. Mengingat, saat ini jajaran pemerintah kelurahan setempat berencana memberikan sangsi tegas bagi warga yang tidak peduli kebersihan.

Lurah Kebon Bawang Ma'mun menuturkan, untuk mensosialisasikan larangan buang sampah sembarangan,  pihaknya saat ini telah memasang 3 spanduk. 

Tiga spanduk tersebut telah kita pasang dilokasi-lokasi yang sering menjadi tempat sampah, seperti di depan Puskesmas Kecamatan Tanjung Priok, sisi Kali Swasembada bersebelahan dengan kantor kelurahan, dan di jembatan Jalan Bugis.

"Selain memasang spanduk, kami juga menempatkan Satpol PP di tiga lokasi tersebut selama 24 jam," terang Ma'mun, saat ditemui di sela-sela kerja bakti warga dan karyawan PT.Pelindo II, Minggu ( 29/09/ 2013 ).

Dan kedepan, masih dijelaskan dia, kami juga berencana akan memasang foto-foto para pembuang sampah sembarangan di spanduk. Spanduk tersebut nantinya akan kita pasang dilokasi-lokasi strategis, seperti di ruang pelayanan Kantor Kelurahan Kebon Bawang, Jakarta Utara.

"Untuk memotret para pembuang sampah sembarangan tersebut, aparat Satpol PP juga akan kita lengkapi kamera. Langkah memasang foto para pembuang sampah sembarangan tersebut, dimaksudkan untuk membuat jera mereka, dan diharapkan dengan begitu lingkungan bisa bersih, indah dan nyaman tanpa ada sampah," kata Ma'mun.

Namun, apabila langkah tersebut masih juga dinilai tidak juga membuat jera pembuang sampah sembarangan, kami juga berencana menahan KTP warga tersebut.

Wakil Ketua LMK Kebon Bawang Eep Saefudin mendukung langkah yang diambil oleh Lurah Kebon Bawang untuk mengatasi persoalan sampah.

"Sebagai mitra pemerintah, kami mendukung hal tersebut. Selain itu, kami juga siap mensosialisasikan program tersebut kepada warga. Dan apabila diperlukan, kami juga siap berkoordinasi dengan para pengurus RT dan RW serta tokoh masyarakat, agar sama-sama mengingatkan warganya serta bersama-sama menjaga lingkungan tetap bersih dari sampah," tambah Eep Saifudin.