Peresmian Bank Sampah Sonora, beberapa waktu lalu |
Jakarta-Keberadaan Bank Sampah Sanora di wilayah RW 03, Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing Jakarta Utara ( Jakut ) yang telah berdiri sejak 2 tahun hingga Kamis (10/03/2014), saat ini sudah memiliki 400 nasabah. Hal tersebut diungkapkan Suyudi,anggota LMK RW 03 Semper Barat, di Kantor Walikota Jakut, Kamis (10/03/2014)
Untuk nasabah yang tergabung dalam bank sampah tersebut, masih kata dia, bukan hanya berasal dari warga RW 03 semata namun juga telah merekrut nasabah di luar RW 03 yakni berasal dari RW 04 dan 05.
"Dalam satu bulan sebanyak 10 ton sampah non organik di tabung di bank sampah tersebut," tungkas dia yang juga aktif di Suku Dinas ( Sudin ) Kebersihan Jakut.
Dia juga menjelaskan, sampah yang biasa ditampung dibnak sampah tersebut kebanyakan sampah gelas dan botol plastik baik berwarna putih dan biru.
"Untuk membersihkan sampah non organik tersebut, pihak PT. Astra Internasional dalam hal ini telah memberikan alat. Dismaping itu mereka juga siap menampung hasil sampah dari bank sampah Sanora itu.
Untuk mengumpulkan sampah non organik tersebut, dia kembali menuturkan, petugas khusus dengan menggunakan gerobak motor ( germot ) sampah mengmbil sampah baik yang ada dilingkungan RW 03, 04 dan 05. Adapun jadwal pengambilan sampah non organik, dilaksanakan setiap hari Sabtu dan Minggu.
Dalam kesempatan itu juga, dia juga mengakui bahwa persolan yang saat ini masih ada adalah berkaitan dengan keberadaan sampah orgnaik seperti sisa dedaunan.
Untuk mengatasi hal itu, masih ditambahkan olehnya, pihaknya tentu saja mengambil langkah langsung yaitu dengan mengolah sampah tersebut menjadi pupuk organik. Dimana, pupuk organik tersebut selain dipakai sendiri untuk tanaman di RW 03 juga dijual untuk umum.
Untuk nasabah yang tergabung dalam bank sampah tersebut, masih kata dia, bukan hanya berasal dari warga RW 03 semata namun juga telah merekrut nasabah di luar RW 03 yakni berasal dari RW 04 dan 05.
"Dalam satu bulan sebanyak 10 ton sampah non organik di tabung di bank sampah tersebut," tungkas dia yang juga aktif di Suku Dinas ( Sudin ) Kebersihan Jakut.
Dia juga menjelaskan, sampah yang biasa ditampung dibnak sampah tersebut kebanyakan sampah gelas dan botol plastik baik berwarna putih dan biru.
"Untuk membersihkan sampah non organik tersebut, pihak PT. Astra Internasional dalam hal ini telah memberikan alat. Dismaping itu mereka juga siap menampung hasil sampah dari bank sampah Sanora itu.
Untuk mengumpulkan sampah non organik tersebut, dia kembali menuturkan, petugas khusus dengan menggunakan gerobak motor ( germot ) sampah mengmbil sampah baik yang ada dilingkungan RW 03, 04 dan 05. Adapun jadwal pengambilan sampah non organik, dilaksanakan setiap hari Sabtu dan Minggu.
Dalam kesempatan itu juga, dia juga mengakui bahwa persolan yang saat ini masih ada adalah berkaitan dengan keberadaan sampah orgnaik seperti sisa dedaunan.
Untuk mengatasi hal itu, masih ditambahkan olehnya, pihaknya tentu saja mengambil langkah langsung yaitu dengan mengolah sampah tersebut menjadi pupuk organik. Dimana, pupuk organik tersebut selain dipakai sendiri untuk tanaman di RW 03 juga dijual untuk umum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar