Selasa, 24 Juni 2014

Gerakan PSN di tujuh tatanan


Jakarta-Gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk ( PSN ) yang digelar setiap Jumat pagi terus dilakukan dari tingkat provinsi hingga tingkat RT dan RW. Mengingat langkah ini paling ampuh untuk memutus mata rantai nyamuk Aedes Agety si pembawa virus DBD. Demikian diungkapkan oleh dr. Sahruna, perwakilan Suku Dinas ( Sudin ) Kesehatan Pemerintah Kota ( Pemkot ) Jakarta Utara ( Jakut ) yang hadir sebagai salah seorang pembicaraan dalam kegiatan koordinasi pelaksanaan PSN tingkat kota, di Ruang Bahari, kantor Walikota Jakarta Utara, Rabu (25/06/2014).

Kegiatan ini sendiri dilaksanakan oleh Bagian Kesejahteraan Sosial Pemkot Jakut. Dengan dihadiri perwakilan camat, lurah, serta unsur terkait lainnya dan perwakilan unsur masyarakat, seperti TP PKK dan kader juru pemantau jentik ( jentik ) baik ditingkat kecamatan maupun kelurahan di wilayah Jakut.        

dr. Sahruna kembali menjelaskan, demam berdarah sangat kaitannya dengan lingkungan dan perilaku masyarakat.  Obat dan vaksin untuk penyakit DBD sampai saat ini belum ada, sehingga satu-satunya cara pencegahan penyakit ini adalah pengendalian vektor penyebab DBD.

“Fokus perhatian pencegahan dan penanggulangan penyakit DBD selama ini, lebih besar ke tatanan pemukiman. Padahal kebijakan yang telah dibuat oleh pemda tentang PSN telah dibagi di 7 tatanan yang harus di kelola, “ujarnya.

Tujuh tatanan yang harus dilaksanakan PSN, dia kembali menjelaskan, yakni pemukiman, tempat kerja, tempat pengelolaan makanan, sarana kesehatan, institusi pendidikan, tempat umum, dan sarana olahraga.

Upaya yang dapat kita lakukan agar PSN dapat diterapkan di tujuh tananan tersebut, seperti kita dapat membentuk jejaring organisasi TP PSN di 7 tatanan.

Dengan adanya langkah itu, diharapkan dapat menurunkan kasus penyakit DBD di Jakarta Utara pada khususnya dan DKI Jakarta pada umunmnya, dengan target incident rate 50 kasus / 100.000 penduduk pada tahun 2015.

 “Sasaran kegiatan PSN yakni berupa tempat perindukan nyamuk aedes buatan, dan tempat perindukan nyamuk aedes alami,” ungkap dia kepada para peserta yang hadir.   

Ditambahkan Kepala Sub Bagian ( Kasubag ) Ksejahteraan Sosial ( Kessos ) Jakut, John Ari, menuturkan, tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk meningkatakn koordinasi dan monitoring PSN dan 3 M di tingkat kota. Sedangkan tujuan yang diharapkan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan tentang PSN dan 3M, serta mensinergikan PSN di 7 tatanan kehidupan masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar