Lestarikan budaya, giatkan seni tari
Jakarta-Dalam upaya menumbuhkan minat generasi muda dalam
mendalami seni budaya, SDN 16 Rawa Badak Utara, mengiatkan ekstrakurikuler
(ekskul) seni tari, qasidah dan eskul wajib Pramuka
Menurut kepala sekolah Yeyet Suprapti, Spd,
dilaksanakan kegiatan di sekolahnya semata-mata untuk menggali potensi pelajar.
Khusus untuk kegiatan eskul seni tari, kata Yeyet,
mendorong para siswa ikut melestarikan
budaya nenek moyang kita agar tidak tergerus oleh budaya asing.
Disamping itu, lewat ekskul seni tari ini, pihak
sekolah ingin menanamkan kecintaan siswanya akan seni budaya.
“Kami merasa
khawatir dengan hampir dilupakannya seni budaya lokal di kalangan generasi muda,
dimana mereka lebih menyukai seni yang datang dari luar negeri,” katanya.
Untuk jenis eskul seni tari di sini, yakni Tari
Saman, Tari Tortor, dan Tari Jawa ( Tari Bondan) .
“Pelestarian
seni tari harus diperkenalkan sejak
dini, agar mereka dapat lebih mencintai kesenian sendiri ditegah
derasnya
budaya dan kesenian barat yang tentu saja berbeda dengan kultur
ketimuran,’terang dia, saat ditemui di kantor Walikota Jakarta Utara,
Jumat (06/06/2014).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar