Solihkin memantau pelaksanaan UN Paket C |
Jakarta-Sebanyak 30 peserta Ujian nasional (
UN ) Paket C atau setara SMA tahap ke dua di Jakarta Utara tidak mengikuti
ujian tersebut.
Karena tidak hadir pada hari keempat pelaksanaan Ujian Nasional
(UN) Paket C tahap kedua di Jakarta Utara maka 30 peserta secara otomatis
dinyatakan gagal atau tidak lulus. UN Paket C tahap kedua diikuti 937 peserta
dari 55 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).
Pelaksanaan ujian tahap kedua yang
berlangsung sejak tanggal 19 Agustus hingga 22 Agustus ini berlangsung di
sejumlah sekolah di Jakarta Utara, antara lain, SMPN 136, SMAN 110, SMPN
114, SMPN 121, SDN Tugu Utara 22 dan SDN Tugu Utara.
Kepala Seksi Pendidikan Non Formal
dan Informal (PNFI) Jakarta Utara, Solihkin menjelaskan, selain UN Paket C,
pihaknya sudah menggelar UN Paket B pada 19-21 Agustus lalu. Dari sebanyak 439
peserta, 75 diantara dianggap gugur dan tidak lulus karena absen pada hari
ketiga.
"Para peserta yang tidak ikut
ujian otomatis tidak lulus. Mereka harus mengikuti ujian lagi April tahun
depan," ujar Solihkin, Sabtu (23/08/2014).
Solikhin menduga banyaknya peserta
yang berhalangan hadir dalam UN Paket B dan Paket C lantaran tidak memperoleh
izin dari tempat mereka bekerja.
"Kedepan kami berharap,
perusahan-perusahan tempat para peserta mau mengerti. Kiranya mereka bisa
diberi waktu untuk mengikuti ujian," tandasnya, Sabtu (23/08/2014).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar