 |
| Saukani |
Jakarta-Untuk memberikan pelayanan prima kepada warga, sekaligus menghindari dampak negatif akibat minimnya lampu PJU, jajaran Suku Dinas ( Sudin ) Perindustrian dan Energi Pemerintah Kota ( Pemkot ) Jakarta Utara, yang dikomandoi oleh Saukani langsung merespon setiap keluhan warga terkait padamnya lampu PJU.
Setiap ada keluhan atau laporan dari masyarakat, pihak Sudin Perindustrian dan Energi berusaha semaksimal mungkin menindak lanjuti. Baik itu nantinya dilaksanakan oleh petugas di tingkat kota atau kecamatan. Bagi warga yang ingin melaporkan lampu PJU padam dapat menghubungi posko PJU Jakarta Utara.
Salah satu laporan warga yang segera di tindak lanjuti, Saukani mencontohkan, rusaknya PJU di sekitar Jalan Raya Tugu, Kelurahan Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara, beberapa waktu lalu.
Dimana warga mengeluh lantaran PJU di jalur Destinasi Wisata Gereja Tugu rusak, dari hasil monitoring dilapangan PJU rusak di lokasi itu lantaran ada komponen tersebut yang di curi. Sebab, kerusakan terjadi di beberapa tempat yang minim pengawasan petugas.
"Tangan-tangan jahil mengambil tembaga dalam kabel instalansi di bawah tiang PJU. Selain itu, besi penyangga paling banyak di curi,"kata Saukani.
Saukani menyebut, kerusakan PJU akibat ulah pencuri yang sering terjadi di wilayahnya berada di wilayah Kecamatan Tanjung Priok, dan Cilincing. Antara lain, di Jalan RE. Martadinata, Cakung-Cilincing, dan akses Marunda.
Untuk memaksimalkan agar tidak ada lagi kerusakan PJU, pihaknya berjanji akan mengiatkan monitoring dan pemeriksaan ke lapangan. Tidak hanya itu, koordinasi dengan polisi sampai Satpol PP akan dilakukan. Tujuannya untuk menjaga PJU dari tangan-tangan jahil.
Selain mengamankan aset PJU yang berjumlah empat ribu unit tersebut, hal itu dilakukan guna menjamin keamanan PJU baru yang akan dipasang tahun ini. Sesuai dengan rencana, pihaknya berencana memasang 1.975 PJU baru dengan jenis lampu LED di seluruh wilayah pesisir Jakarta.
"Dengan lampu LED seluruh lampu diupayakan agar tahan lama," kata Saukani.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar