Jakarta-Nasib naas dialami Warsi, warga RT 04/07, Keluirahan Kalibaru,
Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara. Wanita berusia 42 tahun ini tewas tertimpa
pohon petai cina setinggi 3 meter dengan diameter sekitar 30 sentimeter, saat
menunggu suaminya pulang mencari ikan di laut, di Kawasan Berikat Nusantara
(KBN) Marunda, Rabu (24/9/2014).
Peristiwa naas yang yang dialami Warsi bermula saat ia berteduh di sebuah tenda
di tepi pantai kawasan KBN sekitar pukul 12.00. Tiba-tiba, pohon yang terdapat
di belakang tenda tempatnya berteduh tumbang dan menimpa dirinya. Tak ayal,
korban yang tengah menunggu suaminya, Marhawi (42), pulang melaut langsung
tewas di lokasi kejadian akibat luka parah di bagian kepala.
Aliyasa (60), salah seorang saksi mata, mengatakan, saat kejadian angin bertiup
sangat kencang. "Memang dia biasa menunggu suaminya melaut di sana.
Melihat dia tertimpa, kita langsung coba menolong," ujarnya. Namun karena
luka yang dideritanya sangat parah, nyawa korban tidak bisa diselamatkan.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Priok, AKP Ari Cahya Nugraha,
membenarkan insiden tersebut. Ari menjelaskan, berdasarkan penyelidikan
diketahui korban tewas akibat tertimpa pohon petai cina.
"Ini murni bencana alam. Korban tewas karena kepalanya tertimpa batang
pohon," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar