Jakarta-Pemerintah Kota Jakarta Utara terus melaksanakan persiapan menghadapi kemungkinan banjir pada saat musim penghujan yang sudah hampir didepan mata, salah satunya dilakukan oleh pihak Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Sudin Damkar dan PB) dengan mensiagakan seratus unit perahu karet.
Menurut Kepala Sudin Damkar dan PB Jakarta Utara, Frans Hodden Silalahi, selain menyiapkan perahu karet, saya telah meminta seluruh petugas waspada jika sewaktu-waktu terjadi bencana.
Pasalnya, kawasan Jakarta Utara memang menyimpan potensi besar terendam banjir, karena dilintasi 13 sungai yang bermuara ke Teluk Jakarta. Beberapa kawasan yang berpotensi terendam banjir itu, antara lain daerah Muara Angke dan Pluit.
"Saya harus mengecek ulang data. Tapi tak cuma dua daerah itu yang rawan. Merujuk pada banjir tahun lalu, hampir 80 persen wilayah kami (berpotensi banjir).Karena Jakarta Utara tak hanya terkena dampak luapan sungai, tapi juga rob dari laut,"tambah Frans.Menurut Kepala Sudin Damkar dan PB Jakarta Utara, Frans Hodden Silalahi, selain menyiapkan perahu karet, saya telah meminta seluruh petugas waspada jika sewaktu-waktu terjadi bencana.
Pasalnya, kawasan Jakarta Utara memang menyimpan potensi besar terendam banjir, karena dilintasi 13 sungai yang bermuara ke Teluk Jakarta. Beberapa kawasan yang berpotensi terendam banjir itu, antara lain daerah Muara Angke dan Pluit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar