Jakarta-Sebagai upaya untuk meningkatkan penerimaan dana Badan Amal, Zakat, Infaq,
dan Shadaqoh ( BAZIS ), berbagai upaya dilakukan oleh Kantor Bazis Kota Jakarta Utara, salah satunya dengan
adanya duta zakat.
Kepala Bazis Jakarta Utara, Muhammad Alwi menuturkan, duta zakat tersebut
adalah mereka para penerima dana bantuan pendidikan yang di berikan oleh Bazis
Jakarta Utara.
“Duta zakat adalah para relawan yang secara sukarela membantu Bazis Jakarta
Utara dalam pengumpulan bulan dana Bazis. Yang menjadi relawan zakat tersebut adalah
mereka yang saat ini duduk di bangku sekolah SLTA atau sederajat dan mahasiswa
yang telah merasakan bantuan Bazis Jakarta Utara sehingga mereka bisa melanjutkan
pendidikannya,”ujar Muhammad Alwi, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin
(19/01/2015).
Para relawan tersebut dalam hal membantu pengumpulan dana Bazis Jakarta Utara
akan kami libatkan disemua bentuk kegiatan yang dilaksanakan oleh Bazis Jakarta
Utara baik yang dilaksanakan di Kantor Walikota, tempat-tempat perbelanjaan
maupun di gerai yang di buka secara resmi oleh Bazis Jakarta Utara dalam upaya
membantu mendongkrak perolehan dana bazis.
Selain melibatkan para duta zakat tersebut, dalam upaya mendongkrak
pengumpulan dana Bazis Jakarta Utara kami juga membuka diri bekerjasama dengan seluruh
elemen masyarakat.
“Untuk perolehan dana Bazis tahun 2014 lalu, Bazis Jakarta Utara memang tak
mencapai target dari yang diharapkan sebesar Rp 9 miliar. Dimana Bazis Jakarta
Utara pada tahun 2014 lalu hanya mampu mengumpulkan dana dari masyarakat untuk
di salurkan kepada mereka yang berhak menerimanya, dana yang berhasil dikumpulkan
Bazis Jakut 2014 sebesar Rp 8,7 Miliar.
Meski tak mencapai target, pengumpulan
dana Bazis Jakarta Utara tahun 2014 lebih besar dari tahun 2013 sebesar Rp 8,5.
Untuk itu, pada tahun 2015 ini kami terus berupaya agar pengumpulan bulan dana
bazis Jakarta Utara bisa mencapai target, salah satunya melalui duta zakat dan
bekerjasama dengan seluruh elemen masyarakat yang sangat peduli dengan
keberadaan Bazis.
“Kiprah Bazis dalam pengumpulan dana dari masyarakat yang kami salurkan
kembali kepada mereka yang berhak diantaranya untuk fakir miskin, bantuan biaya
pendidikan, bea siswa santri dan pondok duafa.
Selain itu untuk biaya meringankan beban hidup, bantuan
keagamaan, bantuan lembaga
keagamaan, serta bantuan kemaslahatan umat, terang Muhammad Alwi .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar