Jakarta-Sebagai bentuk realisasi kepedulian sosial, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jakarta Utara bersama Relawan dari Semarang bekerjasama dengan Pemerintah Kota Jakarta Utara, belum lama ini, telah melakukan terapi healing berupa game guna menormalkan kembali kreatifitas anak pengungsi korban banjir.
"Terapi healing tersebut dilakukan guna menghapus rasa duka dan menghilangkan trauma psikis kepada anak-anak yang ada dilokasi pengungsian, bentuk terapi healing dengan cara game,"kata Nurhasanuddin, saat ditemui di sela-sela Musda Pemuda Muhammadiyah, di Ruang Fatahillah, Kantor Walikota Jakarta Utara, Sabtu (14/02/2015).
Anggota KNPI yang terlibat dalam terapi healing tersebut sebanyak 10 orang.Bentuk terapi terbagi lewat beberapa tahap, yakni mulai dari pendekatan lewat mengobrol dan bercerita hingga lewat sesi pendekatan belajar lewat permainan.
"Disesi akhir, anak-anak pun menuliskan cita-cita yang dituliskan melalui kertas. Harapannya agar anak-anak sebagai generasi bangsa mampu mengapai cita-citanya setinggi langit.Meski banjir telah usai, menghimbau agar setiap orang peduli kebersihan lingkungan," ungkap dia.
Lebih jauh ditambahkan Nurhasunddin, dari hasil evaluasi kami setelah terjadinya banjir di Jakarta Utara, kami pengurus KNPI berencana akan membentuk relawan atau Satgas Pemuda Siaga.
"Pembentukan relawan atau satgas tersebut untuk membantu pemerintah baik pada saat pra, sedang dan pasca musibah baik saat banjir maupun kebakaran.
Satgas tersebut direncanakan diperkuat sebanyak 100 orang dengan perincian di tingkat Kota ada 30 orang, dan masing-masing kecamatan beranggotakan 10 orang. Pembentukan satgas sendiri dijadwalkan terealisasi pada 3 bulan mendatang,"tambahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar