Jakarta-Untuk lebih memasyarakatkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), Ketua TP PKK Kota Jakarta Utara, Inad Luciawaty Rustam Effendi, mengajak masyarakat untuk selalu membiasakan diri mencuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah melakukan aktivitas.
Cuci tangan pakai sabun sebelum dan sesudah melakukan kegiatan agar kita dapat terhindar dari berbagai macam penyakit seperti cacingan, diare, thypoid, HFDM ( Hand Foot and Muonth Deseare) dan sebagainya.
"Dengan gerakan 21 hari cuci tangan pakai sabun ini diharapkan bisa merubah perilaku masyarakat menjadi membiasakan diri melakukan cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan aktifitas yang biasanya sering lupa untuk cuci tangan pakai sabun sebelum dan sesudah melakukan aktivitas.
Didahului cuci tangan dengan menggunakan sabun, maka berdasarkan data atau catatan WHO, sebanyak 45 % akan mencegah penyakit diare serta penyakit lainnya," jelas Inad saat memberikan sambutan pada acara TOT Kader Posyandu Gerakan 21 hari pakai sabun, di Ruang Fatahillah, Kantor Walikota Jakarta Utara, Senin (23/02/2015).
Dalam kesempatan itu, dia juga mengajak para para kader posyandu serta TP PKK dan guru untuk dapat menjadi motivator baik kepada keluarga maupun masyarakat serta kepada peserta didik untuk cuci tangan pakai sabun saat sebelum dan sesudah melakukan aktivitas.
"Sebagai langkah awal untuk menunjang kegiatan tersebut, Yayasan Unilever Indonesia bersama Bina Masyarakat Peduli melakukan Training Motivator Tingkat Kota Gerakan 21 Hari Cuci Tangan,"terang Inad.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar