Rabu, 22 April 2015

Walikota : Lahan Eks Bangli Jadi Rusun Atau Hutan Kota



Jakarta-Untuk menghindari munculnya bangunan liar (bangli) dilahan seluasnya sekitar 3 Hektar, di bawah kolong tol, RW 016, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Walikota Jakarta Utara, Rustam Effendi akan mengusulkan kepada Gubernur DKI Jakarta menjadi Hutan Kota  dan rumah susun (Rusun).

“Ini dilakukan agar lahan itu tidak diokupasi oleh orang – orang yang tak bertanggung jawab sehingga membuat kumuh Jakarta Utara,” ujar Walikota, saat melaksanakan peninjauan dilahan kolong tol RW 16, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, kemarin. 

Rustam kembali menuturkan, kalau lahan tersebut tak segera dilakukan revitalisasi, maka  warga akan melakukan okupasi lahan tersebut  lagi yang pada akhirnya wilayah menjadi kumuh. 

“Lahan ini tak jauh dari Jalan Tol Bandara Soekarno-Hatta, dimana jalan tersebut setiap harinya dilalui oleh  tamu – tamu negara maupun turis baik mancanegara maupun turis asing. 

Kalau kotor akan membuat pemandangan dan kesan tamu atau turis menjadi kurang baik. Jakarta kok masih ada yang kumuh dan bangunan liar.

“Untuk itu, saya telah perintahkan Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup untuk  membuat surat kepada Bapak Gubernur DKI yang isinya menyampaikan usulan agar dapat segera memanfaatan lahan kosong ini pasca penertiban untuk dapat di jadikan rusun atau hutan kota.

Lahan yang telah diteribkan atau dikosongkan dari bangunan liar, dalam hal ini kami akan segera usulkan secepatnya dapat dimnafaatkan untuk kepentingan masyarakat,”kata Walikota. 

Sementara, Camat Penjaringan, Yani Wahyu Purwoko mengatakan, lahan luasnya sekitar 3 Hektar ini dulunya berdiri  ratusan gubuk liar. 

“Dilahan ini dulunya berdiri sekitar 250 gubuk liar. Melihat lahan ini banyak bangunan liar, kami langsung laksanakan penertiban, dan alhamdullilah, saat ini lahan ini sudah bersih dari bangunan liar,”kata Camat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar