Gubernur Tinjau Pelaksanaan UN SMPN 65 Jakarta

Jakarta-Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) untuk tingkat SMP dan sederajatnya secara serentak di seluruh Indonesia dari Senin hingga Kamis 04-07 Mei 2015. Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) meninjau pelaksanaaan UN yang dilaksanakan oleh siswa-siswi SMPN 65 Jakarta yang saat ini menumpang di SMAN 80 Jakarta. Sebanyak 315 siswa dan siswi kelas IX di SMPN 65 Jakarta melaksanakan UN di SMAN 80 Jakarta, Sunter, Jakarta Utara. Ahok tiba di lokasi sekitar pukul 06.45 WIB. Ia pun langsung memberikan pengarahan kepada para siswa untuk mengerjakan ujian dengan jujur.

Pindahnya lokasi UN SMPN 65 Jakarta ke SMAN 80 Jakarta dikarenakan gedung SMPN 65 sebenarnya telah habis terbakar pada Selasa 14 April 2015 malam lalu. Akibat kebakaran itu, seluruh ruangan di lantai 3 sekolah itu hangus dilalap api.

Meski harus menumpang di SMUN 80, para siswa-siswi tersebut terlihat tetap memiliki semangat dalam menghadapi ujian yang dimulai pagi ini.

"Saya harapkan anak-anak betul-betul mengutamakan kejujuran. Karena yang terpenting bagi manusia adalah kejujuran. Saya bisa menjadi seperti hari ini karena dipercaya orang," pesan Ahok di hadapan para murid SMPN 65, Sunter, Jakarta Utara, Senin (4/5/2015).

Menurutnya, lebih sulit menjadi pribadi yang jujur daripada pintar. Sebab semua orang bisa pandai jika belajar dengan tekun, tetapi belum tentu menjadi pribadi jujur.

"Kalau soal pintar itu relatif, pasti semua manusia pintar. Tinggal kita mau tekun belajar atau tidak," lanjut Ahok.

Dalam kesempatan itu pula Gubernur turut mengatakan, nilai bukanlah patokan mutlak bagi para siswa untuk menentukan kelulusan. Yang terpenting, lanjutnya, ketekunan dan kejujuran dalam memperoleh nilai menjadi modal utamanya.

"Kalau soal pintar itu relatif, pasti semua manusia pintar, tinggal kita mau tekun belajar atau tidak," sambungnya.

Usai memberikan sambutan, Ahok pun menyempatkan diri berfoto dengan para siswa.