Jakarta-Dianggap
tidak memadai untuk melaksanakan aktifitas kerja orgamisasi dengan maksimal, pengurus
Cabang Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (Pengcab PSSI) Kota Administrasi Jakarta
Utara berharap ada bantuan Pemerintah Kota Jakarta Utara untuk mendapatkan
kantor yang layak.
Sekretaris Umum Pencab PSSI Jakarta Utara, Rinto mengakui pengurus kesulitan
untuk menggelar rapat yang mengundang seluruh anggota. Sebab, pihaknya tidak
memiliki ruangan yang memadai untuk menampung.
“Pengcap PSSI saat ini membawahi 37 klub dan 16 Sekolah Sepak Bola (SSB)
sebagai anggota. Ruangan yang selama ini menempati sisi barat Gedung Olah Raga
(GoR) Gelanggang Remaja Jakarta Utara (GRJU) selain sebagai kantor juga tempat
rapat koordinasi. Atas kondisi ini pihak pengurus merasa kesulitan dikarenakan
tidak memiliki ruang yang memadai,”ujar Rinto, saat audience dengan Walikota
Jakarta Utara, di Ruang VIP, Kantor Walikota Jakarta Utara, Jumat (15/05/2015).
Lebih jauh dia menuturkan, akhir Mei mendatang, Jakarta Utara akan mengirim
hingga 5 tim untuk mengikuti kompetisi liga remaja U-15 tingkat DKI Jakarta.
Maka dari itu dirinya meminta rekomendasi dari pemerintah untuk dispensasi sewa
stadion. Karena selama ini setiap sekali mengadakan laga harus sewa lapangan Rp
1,5 juta.
“Ini tentu sangat memberatkan kita, untuk itu kami berharap Pemkot Jakarta Utara memfasilitasi memberikan keringanan” tandasnya.
Sementara itu Walikota Jakarta Utara, Rustam Effendi menuturkan, untuk
kantor Sekretariat dan sewa lapangan silahkan bersurat ke Dinas Olah Raga,
nanti akan kita coba bantu.
“Mengenai kebutuhan anggaran mari bersama kita coba cari solusi
bersama.mudah-mudahan dengan cara ini persepakbolaan di Jakarta Utara lebih
menggairahkan ”ujar Walikota.
Dalam kesempatan itu, Walikota juga mengharapkan pembinaan sepakbola di
Jakarta Utara tetap berjalan dan menghasilkan atlit sepak bola yang handal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar