Senin, 20 Mei 2013

Lurah RBU Ajarkan Siswa SD Membuat Kompos

Jakarta-Guna membiasakan diri serta memiliki budaya bersih lingkungan, termasuk didalamnya pemanfaatan sampah dilingkungan sekolah, Suranta Lurah Rawa Badak Utara, Kecamatan Koja, Kota Administrasi Jakarta Utara mengajarkan siswa dan siswi SDN 01/02 Rawa Badak Utara cara pembuatan pupuk kompos sebagai upaya pemanfaatan sampah sekolah.

Tujuan menjadikan sekolah sebagai percontohan untuk mendidik siswa agar sedari kecil terbiasa mencintai lingkungannya.

“Kalau mereka cinta lingkungannya otomatis akan menjaganya,” ujarnya saat ditemui di SDN 01/02 Rawa Badak Utara, Senin (20/05/2013) sore.

Suranta kembali menerangkan, tujuan lainnya untuk mengurangi volume sampah di tempat pembuangan sampah akhir (TPA) dari sampah organik seperti dari sampah daun-daunan dan an organik dari plastik.“Kalau sampah plastik dapat dikelola menjadi perhiasan dinding, tempat pena, pot bunga, dan sebagainya,” imbuhnya

Suranta mencontohkan di SDN 01/02 Rawa Badak Utara, siswa kita ajak langsung untuk praktek membuat kompos, mulai dari menghancurkan daun-daun, mencampurnya dengan bio faktor EM4 dan gula merah sampai proses penyimpanan di bak pengomposan yang akan memakan waktu seminggu sampai 10 hari sehingga pupuk siap dipergunakan.

Dalam kesempatan tersebut Hj. Roshayati Kepala Sekolah SDN 01/02 Rawa Badak Utara, menyambut positif kegiatan ini, karena dengan percontohan pengelolaan kompos di sekolahnya, siswa menjadi terpacu untuk memelihara lingkungannya.

“Siswa menjadi tahu sampah yang terbuang ternyata dapat dimanfaatkan lagi seperti pupuk kompos,” ujarnya.

Selain itu, sambungnya,memotivasi untuk menjaga kebersihan lingkungannya tanpa merusaknya seperti selama ini dengan cara membakarnya, kebiasaan ini diharapkan juga selain di sekolah berlanjut dilingkungan tempat tinggal siswa. ( Amin Hidayat )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar