Jakarta-Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara mengambil sumpah dan melantik sebanyak sebelas pejabat eselon IV, ditingkat Kota dan Kelurahan, di Ruang Bahari Lantai 14, Kantor Walikota Jakarta Utara.
Pengambilan sumpah dan pelantikan langsung dipimpin oleh Walikota Jakarta Utara yang diwakili oleh Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Utara Muhammad Yuliadi, Kamis ( 01/08/2013).
Dalam arahannya, Muhammad Yuliadi menuturkan, perlu dipahami bahwa pelayanan publik memiliki arti yang lebih luas karena tidak saja mencakup pelayanan pemerintah kepada masyarakat ( government to public ). Tetapi juga mencakup pelayanan pemerintah kepada pemerintah ( government to government ) dan pelayanan masyarakat kepada masyarakat ( public to public ).
Pemberian pelayanan public oleh aparatur pemerintah, lebih jauh ia menjelaskan, sebenarnya merupakan implikasi dari fungsi aparat pemerintah sebagai pelayan masyarakat. Karena itu, kedudukan aparatur pemerintah dalam pelayanan umum ( Publik Service ) sangat startegis karena akan sangat menentukkan sejauhmana pemerintah mampu memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya bagi masyarakat, yang dengan demikian akan menentukan sejauhmana pemerinmtah daerah menjalankan perannya dengan baik sesuai dengan tujuannya.
Perubahan mendasar dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan public tersebut akan mampu terwujud apabikla ada komimen dari seluruh jajaran aparat pemerintah daerah untuk meningkatkan kinerja birokrasi dan aparatur dalam menjalankan roda pemerintah dan meningkatkan pelayanan publik. Oleh karenanya, pelayanan birokrasi pemerintah pun memerlukan aparatur yang memiliki komitmen kuat untuk menempatkan diri secara professional sebagai pelayan publik, kata Muhammad Yuliadi.
Sejalan dengan hal tersebut, Yuliadi kembali menuturkan, bahwa satu hal yang patut digaris bawahi dan tidak boleh diabaikan adalah sikap konsistensi dan displin kita terhadap tugas dan program kerja yang telah dicanangkan. Konsisten dan displin sangat menentukan tingkat keberhasilan kinerja secara propesional.
Penyampaian dan penjabaran program kerja kepada masyarakat hanya akan diperhatikan dan diikuti masyarakat bila diimbangi sikap dan prilaku aparat pemerintah yang konsisten dan displin dalam implementasi tugasnya. Sebaliknya jika tidak memegang teguh sikap konsisten dan displin dalam bertugas tentunya akan menjadi boomerang yang dapat menghambat keberhasilan pekerjaan, tungkasnya.
Pada konteks saat ini, ia mengaris bawahi, yang sangat penting adalah harus ada keberanian dalam mengevaluasi diri untuk memfilter mana sikap yang baik dan mana sikap yang buruk. Kembangkan pola kerja yang transparan dan jujur serta dengan sikap transparan dan jujur serta dengan sikap transparan dan jujur diharapkan akan muncul sikap kredibel, sehingga bekerja apa adanya dan berani mengatakan yang benar adalah benar dan yang salah adalah salah.
Pada intinya adalah saudara-saudara harus mampu membuktikan komptensi, integritasd dan etos kerja yang baik dan mampu memberikan yang terbaim bagi perbaikan sistem pembangunan di Kota Administrasi Jakarta Utara dalam konteks yang luas agar menjadi efektif, efisien, dan kompetentif. Apabila hal ini akan berjalan dengan baik, maka apa yang menjadi tujuan kita yakni pemerintahan yang efektif akan tercapai. Kunci untuk keberhasilan adalah harus sesuai dengan nilai dasar “professional dan integritas”, tambah Muhammad Yuliadi.
Adapun pejabat eselon IV yang diambil sumpah dan dilantik, diantaranya Muis Sudarmi sebagai Kepala Sub Bidang Kesejahteraan Masyarakat Kantor Perencanaan Pembangunan, Ridwan Bawie sebagai Kepala Seksi Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Suku Dinas Tenaga Kerja ( Sudin Nakertrans), Harriman Sihombing sebagai Kepala Seksi Hubungan Industrial dan Kesra Pekerja Sudin Nakertrans, Masianna Pasaribu sebagai Kepala Seksi Dinas Nakertrans Kecamatan Pademangan, Pathudin Mansyur sebagai Kepala Seksi Dinas Pendidikan Menengah ( Dikmen ) Kecamatan Penjaringan, serta Bambang Haryanto sebagai Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Kelurahan Marunda Kecamatan Cilincing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar