Seorang Ibu dengan tekun belajar me | mbatik |
Pengawas perajin Batik Marunda Toto mengungkapkan, maksud dan tujuan dari adanya pelatihan ini bisa membuat penyelenggaraan pergelaran Batik Betawi yang dilaksankan dalam rangka memperingati hari Batik Nasional semakin meriah.
"Hasil karya para ibu-ibu disini, sudah ada yang meliriknya, dan bahkan pernah laku hampir Rp 300 ribu per batik," kata Toto, Minggu ( 29/9/2013 ).
Di kegiatan pagelaran Batik Betawi, dia kembali menjelaskan, nantinya selain dipamerkan hasil karya para pembatik profesional, hasil karya dari para ibu-ibu disini juga turut ditampilkan.
Peserta yang ikut kegiatan ini, tidak dipungut biaya sepeserpun. Seluruh perlengkapan membatik semuanya disiapkan panitia. Bagi para peserta, kami selalu menekankan agar bisa hadir tepat waktu, serta terus mengikuti pelatihan yang diberikan.
"Alhamdullilah, berkat pelatihan ini, saya mampu membuat karya Batik, dan karya saya telah mampu menarik pembeli. Bahkan, hasil karya saya di hargai oleh pembeli seharga Rp 300-600 ribu,"terang Rini, 34, salah seorang peserta pelatihan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar