Sutarjo |
Sebagai pamong, Sutarjo, mengatakan,
tetap harus memahami apa yang menjadi persoalan
yang dihadapi warganya.
“Seperti hujan yang menguyur
beberapa hari ini yang menyebabkan genangang dan menyebabkan warga mengungsi di
posko pengungsian, kata dia, saat dikonfirmasikan Rabu (22/01/2014).
Bahkan, sudah tujuh hari Mantan Lurah Papanggo, Kecamatan
Tanjung Priok, Jakarta Utara itu bersama istri rela meninggalkan anak-anaknya
di rumahnya untuk melayani warga Kelurahan Rawa Badak Selatan yang kebajiran.
“Sudah tujuh hari saya nggak pulang karena fokus dulu ke
warga yang terkena musibah banjir di Kelurahan Rawa Badak Selatan,” kata
Sutarjo.
Selama tujuh hari pula, Sutarjo sibuk menyalurkan berbagai
bantuan ke warganya. Misalnya bantuan dari BNPB berupa peralatan bagi anak dan
orang tua, pengobatan di posko kesehatan yang dibantu Suku Dinas Kesehatan
Jakarta Utara dan pasokan makanan yang dibantu oleh Suku Dinas Sosial Jakarta
Utara.
Menurut Sutarjo, saat ini ada tiga RW yang masih tergenang, dan
ada tujuh RW yang tetap kering meski diguyur hujan sejak Jumat lalu hingga sekarang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar