Pramuka Jadi Ekstrakurikuler Wajib

Jakarta-Pemerintah DKI Jakarta, akan tambah fasilitas buat Pramuka. Pasalnya, Pramuka masuk dalam kurikulum 2013. Bahkan, Pramuka merupakan kegiatan ekstrakulikuler yang wajib diterapkan sekolah. Karena itu, perlu fasilitas untuk mendukung kegiatan ini.

Sylviana Murni, Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka DKI Jakarta periode 2013-2018, yang menggantikan Yudhi Suyoto, tahun depan pihaknya akan menambah fasilitas untuk kegiatan Pramuka. Yaitu, membangun sekertariat Kwarcab. Minimal, satu wilayah punya satu sekertariat. 

"Tujuan Pramuka jadi ekstrakurikuler wajib, yaitu untuk memompa semangat dan berjiwa bela negara bagi para generasi muda," jelasnya, saat membuka Musyawarah Cabang XV, Gerakan Pramuka Kwarcab Kota Administrasi Jakarta Utara, di Balai Yos Sudarso, kompleks Kantor Walikota Jakarta Utara, Jumat (25/04/2014).   

Gerakan pramuka, masih kata dia, berperan penting dalam pendidikan berkarakter dan suka berusaha yang sungguh-sungguh, dan sistematik untuk  melanjutkan dan menguatkan kesadaran  dari orangtua masyarakat Indonesia.

“Tidak ada masa depan yang lebih baik tanpa membangun dan menguatkan karakter bangsa Indonesia. Masa depan yang lebih dapat terwujud tanpa  meningkatkan disiplin diri tanpa kegigihan dan tanpa pula semangat belajar yang tinngi serta tanpa pula mengembangkan rasa tanggungjawab,”ujarnya.

Disamping itu, ditambahkan oleh dia, gerakan pramuka dapat menjadi jawaban solusi  terhadap kaum muda dan menjadi pilihan  kaum muda. Pendidikan kepramukaan harus  menjawab tuntutan sumber daya manusia  dan membutuhkan goodcharted pengelolaan bangsa  secara baik.