Kamis, 02 Oktober 2014

Berawal Dari Pegawai Magang Kini Jadi Pamong



Muhammad Mujakir
Jakarta-Muhammad Mujakir, Lurah Rawa Badak Utara ( RBU ), Kecamatan Koja, Jakarta Utara dikenal sebagai pamong yang cukup dekat dengan warganya.

Perjalanan kariernya juga menarik untuk dicermati karena dia memulainya hanya dari seorang pegawai magang. Berawal dari seorang pegawai magang pada tahun 1984 hingga tahun 1994 di Kelurahan Semper Barat Kecamatan Cilincing, Kota Administrasi Jakarta Utara.
Pada tahun tersebut dikeluarkan Surat Keputusan ( SK ) mengangkat Mujakir menjadi Staf Kesra.Pada tahun 1999 dirinya dipercaya menjadi Kasubsie Penertiban di Kelurahan Cilincing. Pada tahun 2002 tetap menjadi Kasubsie Penertiban di Kelurahan Koja Kecamatan Koja Kota Administrasi Jakarta Utara, kemudian di tahun 2004 ia di percaya menjadi Sekretaris Lurah ( Sekkel ) di Kelurahan Tugu Utara Kecamatan Koja Kota Administrasi Jakarta Utara. Selama tiga tahun dipercaya menjadi Sekkel, tepatnya tahun 2007 ia diberikan mandat menjadi Wakil Lurah di Kelurahan Lagoa Kecamatan Koja Kota Administrasi Jakarta Utara Kota Administrasi Jakarta Utara. Dan pada tahun 2008 dimutasi ke Cilincing menjadi Wakil Lurah. Pada tanggal 28 Oktober 2011 diberikan kepercayaan untuk memimpin Kelurahan Sukapura Kecamatan Cilincing, kemudian di percaya menjadi Lurah Rawa Badak Utara Kecamatan Koja Kota Administrasi Jakarta Utara hasil seleksi jabatan Lurah dan Camat beberapa waktu lalu.

“Yang terpenting dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab adalah loyalitas pada pimpinan dan selalu siap menjadi pelayanan masyarakat, “ kata Muchammad Mujakir mengawali pembicaraan, saat di temui di kantor Kelurahan Rawa Badak Utara, Jakarta Utara.

Berkaitan dengan program kerja di Kelurahan Rawa Badak Utara, ia menjelaskan, siap memberikan terbaik yang terbaik bagi masyarakat, siap memberikan informasi dan siap menerima masukan, saran, dan kritik dari warga untuk peningkatan kualitas kerja, termasuk memberikan menyampaikan program atau kegiatan pembangunan baik yang berasal dari tingkat DKI, Walikota, Kecamatan, maupun dari pihak kelurahan sendiri, dan yang tak kalah pentingnnya adalah membangun ukhuwah dan menciptakan kebersamaan di semua Rukun Warga ( RW ). 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar