Jakarta-Sebagai bagian dari upaya untuk
mengurangi dampak pemanasan global, hari ini, Minggu (23/11/2014), sebanyak
10.000 pohon Mangrove di blok Elang Laut Hutang Lindung, Hutan Mangroive Tol
Sedyatmo, Pantai Indah Kapuk, Kecamatan Penjaringan. Kegiatan penanaman ini
dilaskanakan dalam kegiatan Gerakan Pemuda Jakarta Menanam.
Ketua Panitia, Rahmatullah
menjelaskan, gerakan penanaman 10.000 pohon Mangrove ini terwujud berkat
kerjasama KNPI dengan TNI, Polri dan Pemda DKI Jakarta.
“Sebanyak 350 orang
terlibat dalam kegiatan ini terdiri dari KNPI Jakarta, ormas kepemudaan, Kampus
Universitas Negeri Jakarta, Kampus ISTA Al Kamal, Unida PGRI, PNI Nur Iman,
Gerakan Pramuka, SMK Trampil I, SMKN 4 Jakarta, Resimen Mahasiswa, Universitas
Borobudur, dan STIKES Husada.
“Selain itu turut pula
terlibat dalam kegiatan ini 1500 personil TNI yang berasal dari Kodam Jakarta.
Dalam kegiatan menanam mangrove dalam kegiatan Gerakan Pemuda Jakarta Menanam
sebanyak 20.000 pohon ditanam, dan pada hari ini hanya 10.000 pohon mangriove
yang ditanam, sedangkan sisanya ditanam pada hari yang lain,”ujar Rahmatullah
dalam laporannya.
Sementara itu, Pangdam
Jaya, Mayor Jenderal TNI Agus Sutomo ynag hadir dalam kesempatan itu
mengatakan, pemanasan bumi diakibatkan oleh adanyaemisi karbon yang berlebihan, untuk itu
harus ada pengedalian dengan segera salah satunya dengan cara menanam pohon
mangrove sepertui yang kita lakukan pada hari ini.
“Pohon mangrove dalam
hal ini mampu menyedot 2 kali zat karbon yang mengakibatkan pemanasan global.
Dan kami memberikan apresiasi dengan dilaksanakannya kegiatan ini,”kata Mayor
Jendral TNI Agus Sutomo.
Dalam kesempatan
tersebut, ia juga mengajak kepada semua pihak termasuk pemuda untuk bersama-sama
dan membangun sistem untuk membangun Indonesia lebih aman dan sejahtera
sehingga pemerintah pusat dan daerah bisa bekerja untuk kesejahteraan
masyarakat dan kesejahteraan tersebut dapat segera terwujud.
“Semoga Tuhan YME
selalu memberikan kemudahan bagi kita dalam setiap kegiatan yang kita lakukan,”tambahnya.
Sementara itu, Kepala
Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan, yang diwakili oleh jaja Suarja
mengatakan, kegiatan yang kita lakukan ini sebagai bentuk kepedulian kita
kepada lingkungan yang diprakrasai oleh KNPI dengan dukungan TNI, Polri dan
Pemda DKI Jakarta dimana kegiatan ini tentu saja perlu mendapatkan apresiasi
dan penghargaan dan diharapkan terus berlanjut.
“Kawasan Hutan Angke Kapuk
yang memiliki kluas 327,7 hektar yang di dua kelurahan yakni, Kelurahan Kapuk
Muara dan Kamal Muara ini memiliki peran penting bagi DKI Jakarta sehingga
pemerintah DKI Jakarta telah menetapkan kawasan ini harus dirawat dan
dilestarikan karena sebagai kawasan untuk mencegah abrasi dan mencegah pemasan
global,”ungkap Jaja.
Ketua KNPI DKI Jakarta,
Dody Amar dalam kesempatan tersebut mengucapkan terima kasih kepada Pangdam
Jaya, Polri dan Pemprov DKI Jakarta yang telah mendukung penuh kegiatan ini.
“Kami sangat berharap
manunggalnya TNI, Polri dan didukung oleh Pemda DKI Jakarta bersama masyarakat terus
ditingkatkan. Dan kami ingin hadir untuk memaksimalkan kemanunggalan tersebut
sehingga pembangunan bisa berjalan sukses,”ujar dia.
Disampingi itu, Dody
juga menyampikan bahwa saat ini KNPI telah berubah paradigma, dimana saat ini
kami mengurangi kegiatan yang bersifat seremonial dan memperbanyak kegiatan
yang langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, salah satunya melalui
kegiatan ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar