Jumat, 07 November 2014

Target Tuntaskan Sertifikasi 1.000 Bidang Tanah di Jakut



Admiral Faizal
Jakarta-Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jakarta Utara (Jakut) menargetkan membikin sertifikat tanah untuk seribu bidang tanah tahun ini. Hingga saat ini, kantor BPN Jakarta Utara tinggal menyelesaikan proses sertikifat untuk 36 bidang tanah saja. 

Kepala BPN Jakut, Admiral Faizal menuturkan, pembuatan sertifikat untuk seribu bidang tanah tersebut termasuk dalam realisasi proyek agraria nasional (prona). Khusus tahun ini, program tersebut hanya dilaksanakan di empat kecamatan di Jakut dan satu kelurahan di Kabupaten Kepulauan Seribu. 

“Empat kecamatan di Jakut tersebut berada di Cilincing, Koja, Penjaringan, Tanjung Priok. Dan untuk Kabupaten Kepulauan Seribu berada di Kelurahan Pulau Tidung,”kata dia. 

Dari lima wilayah yang kebagian jatah prona tahun ini, dari data BPN  Jakut, Kecamatan Tanjung Priok mendapatkan jatah paling banyak, dimana pihaknya harus memproses permohonan 375 sertifikat. Seluruhnya merupakan tanah milik warga yang menengah kebawah. 

Kecamatan Koja kebagian 300 sertifikat prona. Kecamatan Penjaringan dengan 120 bidang tanah, dan Kecamatan Cilincing dengan 150 bidang. Sedangkan Pulau Tidung di Kepulauan Seribu setiap tahun hanya seratus bidang tanah saja. 

“Untuk memudahkan proses sertifikat tanah di Kepulauan Seribu dapat berlangsung maksimal kami dalam hal ini menyiapkan layanan jemput bola,’pungkas dia. 

Dalam kesempatan itu, dia juga mengatakan bagi 36 bidang tanah milik warga yang belum tersertifikat tak perlu cemas. 

“Tidak akan lama lagi selesaikan, kemungkinan pada pertengahan bulan ini kami menuntaskan. Warga bisa mengambil sertifkat tanah ke kantor BPN akhir bulan depan. 

Pelaksanaan prona di Jakut berjalan baik dan tak ada kendala berarti dalam pelaksanaannya. Bahkan kini banyak warga yang menginginkan ikut program prona. Banyaknya warga yang minta ikut prona, namun dalam hal kami tak bisa berbuat banyak, karena mereka yang berhak mendapatkan program prona dalam hal ini tentukan oleh pusat,”ungkap dia.    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar