Selasa, 02 Desember 2014

Pemuda Lintas Agama Sebagai Pelopor Pembangunan



Jakarta-Terciptanya kerukunan hidup antar umat beragama  menciptakan suasana kehidupan bermasyarakat yang damai dan kondusif. 

Berangkat dari hal itu, Pemerintah Kota Jakarta Utara melalui Bagian Pendidikan Mental dan Spritual menggelar sosialisasi pemuda lintas agama, Selasa (02/12/2014), di ruang pola, kantor Walikota Jakarta Utara. 

Berkaitan dengan hal itu, Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Jakarta Utara, Tri Kurniadi menyambut baik dan memberikan apresiasi atas dilaksanakan kegiatan ini. 

Tri pun berharap agar kegiatan ini bisa terus dilaksanakan untuk memupuk kebersamaan untuk suksesnya pembangunan khususnya di Jakarta Utara. Minimal, harap Tri, kegiatan ini bisa dilaksanakan dua minggu sekali. 

Kegiatan dialog pemuda lintas agama ini merupakan langkah strategis. Sebab pemuda merupakan aset bangsa yang sangat potensial dan punya peranan penting dalam menjaga kerukunan perdamaian dan persatuan khususnya di Kota Jakarta Utara. Dan diharapakan pemuda lintas agama dapat menjadi pelopor pembangunan. 

“Jakarta Utara adalah miniaturnya Indonesia. Karena itu perlu dibina dengan baik agar tidak timbul SARA. Dan saat ini yang menjadi perhatian kita bersama adalah masih ada 54 ribu jiwa di Jakarta Utara yang masih miskin, ini menjadi pekerjaan kita bersama agar warga tersebut yang menjadi bagian dari kita bisa sejahtera dan maju,”kata Tri Kurniadi. 

Sementara, Kepala Bagian Pendidikan Mental dan Spritual, Usmanto Melalui kegiatan ini dapat terbinanya komunikasi antar pemuda lintas agama sehingga terwujud hubungan yang harmonis dan kondusif. 

“Pemuda merupakan elemen bangsa yang memiliki posisi dan peran strategis. Pemuda sebagai kader dan calon pemimpin masa depan adalah penerus estafet kepemimpinan bangsa,”kata Usmanto.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar