Depika Romadi |
Jakarta-Pasca dilantik
oleh Gubernur DKI Jakarta, Lurah Koja, Jakarta Utara, Depika Romadi, langsung
blusukan dengan menijau lingkungan RW se-Kelurahan Koja, sekaligus
bersilahturahmi dengan pengurus RT, RW, tokoh masyarakat dan tokoh agama.
Dalam kujungan dan blusukan
tersebut, Deprika meminta ijin kepada para tokoh masyarakat, tokoh agama, dan
pengurus RT dan RW untuk dapat menerima dirinya sebagai bagian dari keluarga
besar warga Kelurahan Koja.
Disampingi itu, Depika juga
mengajak kepada semua komponen yang ada di Kelurahan Koja bersama-sama berperan
aktif baik dalam setiap pembanguanan maupun dapat juga memberikan masukan
kepada pemerintah untuk suksesnya pembangunan.
Selain itu, dari hasil
blusukannya di semua RW, beberapa hal yang ditemui dilapangan dan ini tentu saja
menjadi bahan masukan bagi dirinya, maupun sebagai bahan laporan untuk
disampaikan baik di tingkat kecamatan maupun kelurahan.
“Contoh kongkrit dari hasil
blusukan ke RW, adalah masih ditemuinya genangan di beberapa RW serta
adanya saluran air yang menyempit yang terletak di RW 07. Atas hal tersebut
selanjutnya, dirinya akan segera menyampikan hal itu kepada pihak terkait,”ungkap Pria kelahiran, 3 Juli 1982 tersebut, saat di temui di Kantor Kelurahan Koja, ketika diminta komentarnya terkait
hasil blusukan ke RW di wilayah Kelurahan Koja.
Disampingi itu, adanya wacana
perekrutan tenaga PHl sebanyak 40 orang di tingkat kelurahan yang direncanakan
akan dilakukan pada tahun ini, dalam hal ini juga menjadi perhatian dirinya.
“Adanya wacana perekrutan 40
tenaga PHL tersebut, sambil menunggu adanya payung hukum ats hal itu, saya juga
akan berkoordiansi dengan pihak Kappenko Jakarta Utara maupun keluerahan lain
tentang mekanisme perekrutan tenaga PHL tersebut.
Diharapkan dengan kami
berkoordinasi tersebut, maka setelah payung hukum yang menjelaskan tata cara
atau proses perekrutan sudah ada, maka kami sudah siap untuk menjalankannya,”terang
Depika.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar