Sabtu, 07 Februari 2015

KNPI Lakukan Audience dengan Walikota Jakarta Utara

Jakarta-DPD II KNPI Kota Jakarta Utara melakukan audience denganWalikota Jakarta Utara, Rustam Effendi, pertemuan tersebut berlangsung di Ruang VIP Kantor Walikota Jakarta Utara, Jumat (06/02/2015). Pertemuan tersebut merupakan pertemuan perdana antara KNPI Kota Jakarta Utara dengan Rustam Effendi pasca dilantik menjadi  Walikota Jakarta Utara. 

Dalam audience tersebut juga ikut serta seluruh pengurus DPD II KNPI tingkat kecamatan dan keenam camat di Jakarta Utara. 

Ketua DPD II KNPI Jakarta Utara, Nurhasanuddin mengaku, audience yang dilakukan pihaknya ini untyuk menyamakan visi dan misi KNPI dengan pemerintah.Pertemuan seluruh pengurus KNPI hingga tingkat kecamatan dengan dihadiri enam camat dengan Walikota Jakarta Utara ini adalah baru pertama kali kami lakukan.

“Selama ini komunikasi tempat dan waktu hanya pada level kota saja, dan pada pertemuan ini kami laksanakan  membangun komunikasi dan kesamaan visi dan misi antar pemerintah dengan seluruh jajaran KNPI hingga tingkat kelurahan,’kata Nurhasanuddin. 

Lebih jauh ditambahkan, Acang panggilan akrab Nurhasanuddin,  kedepan kami juga akan segera melaksanakan konsuldasi internal. 

“Langkah konsuldasi internal ini untuk membangun kebersamaan dan persamaan persepsi bagi seluruh anggota KNPI Jakarta Utara,” kata dia.

Pada kesempatan itu juga, DPD II KNPI Jakarta Utara menyatakan sikap untuk mendukung seluruh program Walikota Jakarta Utara beserta jajarannya.  

Sementara itui, Walikota Jakarta Utara, Rustam Effendi dalam pesannya kepada seluruh anggota KNPI dimana KNPI sebagai wadah tempat berhimpunnya para kepemudaan dimana perannya sebagai mitra strategis pemerintah memang sangat dibutuhkan dukungan dan perannya. 

“Dukungan dan peran serta KNPI bersama pemerintah memang harus bersama-sama membangun untuk terus bersinergi dan kebersamaan untuk ikut serta menyukseskan pembangunan di wilayah Jakarta Utara pada khususnya. 

Disampingi itu Waikota a juga berharap KNPI juga diminta untuk tidak mengurangi sikap kritis termasuk memberikan informasi serta saran demi kemajuan pembangunan di Jakarta Utara.

“Dalam penyampaian saran, informasi dan kritikan harus  bersifat santun,,”pesan orang nomor satu di wilayah pesisir Jakarta tersebut. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar