Jakarta-Pemerintah Kota Jakarta Utara optimis meraih predikat Swasti Saba Wistarapenghargaan tertinggi taraf pengembangan pada lomba Kota Sehat 2015.
Hal ini disampaikan oleh Walikota, Rustam Effendi saat melakukan evaluasi verifikasi Kota Sehat yang dihadiri oleh SKPD dan UKPD terkait Kota Sehat.
“Kami optimis, Jakarta Utara akan mendapatkan predikat Swasti Saba Wistara, sebab penghargaan seluruh wilayah berlomba-lomba untuk meraihnya. Meski ada sembilan tatanan kriteria penilaian kami sudah melakukan persiapan,”kata Rustam kepada aspirasirakyat1.blogspot.com.
Untuk mewujudkan hal ini, kata l Walikota pihaknya sudah melakukan berbagai upaya penataan mulai dari kawasan pemukiman sarana dan prasarana umum sehat, kawasan sarana lalu lintas tertib dan pelayanan transportasi, dan kawasan pariwisata Sehat.
Selanjutnya, kawasan industri dan perkantoran sehat, kawasan pertambangan sehat, kawasan hutan sehat, ketahanan pangan dan gizi, kehidupan masyarakat sehat yang mandiri, dan kehidupan sosial yang sehat.
"Dengan adanya evaluasi verifikasi kota sehat, kami jadi tau dimana lokasi yang harus segera dibenahi, siapa yang bertanggung jawab serta apa dan berbuat apa di dalam suatu wilayah tersebut,"kata Rustam, di Kantor Walikota Jakarta Utara, Senin (27/04/2015).
Ditambahkan oleh Rustam, pada 2013 Jakarta Utara juga mendapat penghargaan Wiwerda, tahun 2015 ini Wistara yang kita mau. “Atas prestasi itulah makanya kami optimis penghargaan ini akami kiga raih. Untuk itu di lapangan kita perlu secara komprehensif, berkolaborasi dengan segitiga pembangunan yaitu, pemerintah, swasta dan masyarakat,” terangnya.
Penilaian kota sehat dilakukan dua tahun sekali oleh pemerintah pusat. Kategori penilaian dibagi ke dalam tiga tingkatan yakni yaitu Padapa (pemantapan), Wiwerda (pembinaan) dan Wistara (pengembangan).
“Bukan juara kota sehat, tapi verifikasi kota sehat. Bukan hanya sekadar seremonial, bagaimana merangsang masyarakat agar membudayakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS),”tambahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar