Jakarta-Suku Dinas Perindustrian dan Energi Kota
Administrasi Jakarta Utara terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada
masyarakat khususnya dalam hal penerangan jalan umum (PJU). Upaya meminimalisir
terjadinya kecelakaan
lalu lintas saat malam hari sekaligus menimalisir tindak kejahatan akibat lampu penerangan mati .
Kasudin Perindustrian dan Energi Kota Jakarta
Utara, Chairil menjelaskan, penyisiran dan
perbaikan lampu PJU yang rusak atau mati dilakukan setiap hari yang dilakukan 6 orang
pekerja dan satu unit kendaraan tangga hidrolis.
“Perbaikan lampu yang mati berdasarkan laporan
warga dan paling banyak laporan mati lampu PJU berada di wilayah Kecamatan
Tanjung Priok. Dalam satu bulan laporan warga tentang mati lampu PJU di wilayah Kota Jakarta Utara sebesar 3
persen,"kata Chairil didampingi Arianti, Kasie Pengawasan dan Pengendalian.
Sementara untuk lampu PJU yang saat telah
terpasang di wilayah Jakarta Utara sebanyak 31 ribu yang tersebar di 155 titik
di enam kecamatan di wilayah Jakarta Utara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar