Rabu, 03 Juli 2013

Ujian Paket Di Jakut Dibagi 2 zona

Jakarta-Pelaksanaan serentak Ujian Paket A, B dan C setara dengan SD, SMP, SMA untuk tahun 2013 ini di bagi 2 zona. Demikian diungkapkan oleh Drs. H. Solikin, M.Pd, saat ditemui di SDN 01 Kebon Bawang, Jalan kebon Bawang IX, Kelurahan Kebon Bawang, Kecamatan Tanjung Priok, Kota Administrasi Jakarta Utara, Rabu (02/07/2013). Dijelaskan Solikin, Zona 1 diikuti oleh peserta dari Pusat Kelompok Belajar Masyarakat dari Kecamatan Penjaringan, Kecamatan Pademangan dan Kecamatan Tanjung Priok. Sedangkan untuk zona 2 diikuti oleh peserta dari Kecamatan Cilincing, Kecamatan Koja dan Kecamatan Kelapa Gading. Ujian Paket ini adalah ujian kesetaraan dengan sekolah umum sebagai upaya pemerintah membantu masyarakat untuk dapat memiliki sertifikat Ijazah guna mengikuti ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, sebagai upaya dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat dan peningkatan sumber daya manusia serta mengurangi kesenjangan pendidikan masyarakat, kata Drs. Solihkin. Sementara itu, PLH PNFI Sudin Dikmen Jakarta Utara, Drs. H. Samsul Arifin M.Pd mengatakan pelaksanaan ujian Paket ini bukti kepedulian pemerintah terhadap pendidikan masyarakat guna peningkatan pendidikan yang lebih. Diakui oleh Samsu, memang kebanyakan masyarakat tidak tahu kapan dilaksanankannya Paket B ini, untuk itu kami terus melakukan sosialisasi agar masyarakat paham tentang pelaksanaan ujian Paket ini, baik persyaratan, administrasi ataupun waktu dilaksanakannya ujian paket ini. Apalagi masih banyak masyarakat menganggap rendah ijazah Paket, dan diharapkan penyelenggaraan paket tahun ini sukses, baik dalam hasil ataupun sukses secara kuantitas maupun kualitas. Peserta ujian paket tahun , Samsu kembali menerangkan, untuk wilayah 1 diikuti oleh 700 peserta Paket A, B dan C. Adapun peserta ujian yang tidak hadir sebanyak 50 peserta, berasal dari 14 Pusat Kelompok Belajar Masyarakat (PKBM) yang ada di Kecamatan Tanjung Priok, Pademangan dan Penjaringan, kata Samsu Dalam kesempatan itu juga, Samsu turut menjelaskan bahwa lulusan Paket A,B dan C disamakan oleh negara setara dengan lulusan SD, SLTP dan SLTA Umum, dan ijazahnya dapat dipergunakan juga untuk meneruskan kejenjang Pendidikan yang lebih tinggi. Untuk itu kami mengharapkan kepada masyarakat janganlah merasa malu untuk mengikuti ujian Paket B dan juga bagi siswa yang tidak lulus Ujian Akhir Nasional jangan merasa berkecil hati dan minder untuk mengikuti ujian Paket, tambah Samsu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar