Sabtu, 29 Desember 2012

Malam Tahun Baru, Ancol Batasi Mobil

Jakarta-Jika Anda ingin melewati malam tahun baru di Ancol, ada baiknya tidak membawa mobil. Sebab, selain pihak Ancol membatasi mobil yang masuk, mobil yang parkir sembarangan juga akan langsung diderek. Tidak hanya itu, pengelola Ancol Taman Impian juga akan menutup jalan ke arah Pantai Carnaval khusus kendaraan roda empat terhitung mulai Senin (31/12) pukul 18.00.
Nantinya mobil yang ingin mengarah ke area Carnaval, Segarra, atau Ancol Beach City bisa menggunakan Pintu Gerbang Carnaval untuk memudahkan akses masuk. Sedangkan untuk kendaraan roda dua dibolehkan melintasi area Pantai Carnaval.

"Mulai tanggal 31 Desember jelang malam tahun baru, mobil tidak ada yang boleh melintas di sana. Semua kendaraan roda empat dan roda dua juga tidak bisa parkir sembarangan lagi dan harus parkir di kantong parkir yang telah disediakan. Kantong parkir yang kami sediakan cukup untuk 15 ribu mobil dan 50 ribu motor. Kami juga membatasi mobil yang masuk, karena orang tidak bisa pulang dan pergi karena ada mobil. Selain itu, kami juga akan mengoperasikan mobil derek di tiga titik untuk menderek kendaraan yang parkir sembarangan dan mengganggu arus lalu lintas keluar masuk," ujar Budi Karya Sumadi, Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol, Jumat (28/12).

Selain mengamankan lalulintas, lanjut Budi Karya, pihaknya juga menyiapkan 20 unit toilet dan menambah toilet yang bisa dipindahkan sebanyak 45 unit, serta kurang lebih 600 petugas kebersihan untuk membersihkan sampah pengunjung. Khusus kawasan dekat pantai, pihaknya juga menyiapkan tenaga pengamanan pantai sebanyak 50 orang, sejumlah posko kesehatan, dan puluhan tenaga medis yang disiapkan di dua titik Ecopark dan Pantai Carnaval yang diprediksi menjadi pusat kerumunan pengunjung.

Lebih jauh Budi Karya menambahkan, untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan pengunjung, pihaknya telah bekerjasama dengan pihak keamanan yang menyiagakan 2.000 personil mulai dari TNI, Polri, dan Satpol PP. Selain untuk menjaga keamanan dan ketertiban kawasan, keterlibatan petugas juga untuk mengantisipasi pengunjung yang hilang. "Kita akan berikan selebaran peta pintu masuk dan keluar bagi para pengunjung. Pasalnya, pada malam pergantian tahun baru tahun ini diprediksi sebanyak 300 ribu pengunjung akan membanjiri kawasan Ancol," jelasnya.

Dalam menyambut tahun baru 2013, Ancol akan menyajikan dua titik panggung musik dengan menghadirkan artis terkenal ibu kota seperti Noah, Nidji, D’Masive, Ungu, Smash, dan sejumlah artis lainnya. Selain itu, juga akan dimeriahkan dengan pesta kembang api seharga Rp 500 juta yang dipasang di tiga titik.

Puncak HKSN DI Kelurahan Tanjung Priok



Jakarta-Di pengujung tahun 2012, Karang Taruna (Katar) Kelurahan Tanjung Priok Kecamatan Tanjung Priok Kota Administrasi Jakarta Utara menggelar puncak acara Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN), di Halaman Kantor Kelurahan Tanjung Priok, Jumat (28/12) malam.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Ketua komisi B DPRD DKI Jakarta Santoso, Lurah Tanjung Priok Pawitno, Ketua Katar  Tanjung Priok Hanung Kusprayudi dan anggota, 18 Ketua RW di Kelurahan Tanjung Priok, tokoh masyarakat, perwakilan Katar DKI Jakarta, para lansia dan penyandang cacat, serta tamu undangan. Dengan mengangkat tema “Jadikan Kesetiakawanan Sosial Sebagai Spirit Bangsa Indonesia, Tiada Hari Tanpa Kesetiakawanan”. 

Dalam sambutannya Ketua Katar Kelurahan Tajung Priok, Hanung Kusprayudi, menjelaskan maksud dari kegiatan ini adalah untuk mengingatkan kembali kepada kita semua, bahwa pada tanggal 20 Desember 2012 lalu, ada hari HKSN, yang mungkin saat ini banyak kita lupakan. Dengan adanya kegiatan ini, kami ingin meningatkan hal itu. 

Untuk kegiatan Puncak HKSN, masih kata Hanung, ada tiga kegiatan yang dilaksanakan yaitu, lomba catur antar RW, bakti sosial berupa pemberian santuan bagi para lansia dan penyandang cacat yang dibantu oleh Wakil Ketuia DPRD DKI Komisi B Santoso , serta pembagian alat olahraga yang merupakan pemberian dari Kelurahan Tanjung Priok. 

Lurah Tanjung Priok, Pawitno dalam kesempatan tersebut mengucapkan terima kasih atas inisiatif dari para anggota Katar Kelurahan Tannung Priok yang telah menggas sehingga kegiatan ini dapat berjalan, dan kami siap mendukung dan berharap agar kegiatan ini bisa terus dilaksanakan setiap tahun.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Komisi B, Santoso,   menyatakan kegiatan ini cukup baik dan semoga kerja keras seluruh panitia dan para donatur yang melaksanakan kegiatan ini mendapatkan balasan di kemudia hari oleh Allah SWT, Amin. 

Dalam kesempatan itu juga Santoso, juga berharap agar kegiatan seperti ini dan kegiatan sosial kemasyarakatan dapat terus dilaksankan. Dan kepada panitia, dia juga berharap dapat membudayakan sikap silahturahmi dan komunikasi yang intens kepada para donatur yang siap mendukung setiap kegiatan demi suksesnya sebuah kegiatan. 

( Amin Hidayat )

Teks foto : Lurah Tanjung Priok Pawitno serta pemenang juara pertama Lomba Catur antar RW sejenak berfoto bersama.

Anak Asuh Rumah Zakat Sukseskan Gerakan Tanam Satu Miliar Pohon


Jakarta-Untuk menanamkan rasa cinta lingkungan sejak dini sekaligus turut serta menyukseskan Gerakan Menanam Satu Miliar Pohon,Rumah Zakat menyelenggaarkan Kemah Juara 2012. Dengan mengangkat tema "Berbagi Hijau Untuk Indonesia".Sebanyak 8.000 anak asuh dari Aceh hingga Papua berprestasi dalam kegiatan tersebut

Di Jakarta acara tersebut dibuka oleh Gubernur DKI Jakarta yang diwakili oleh Walikota Jakarta Utara Bambang Sugiyono,sekaligus menyerahkan secara simbolis tanaman pohon keluarga,pohon bintaro, mahoni, dan triambesi kepa anak asuh Rumah Zakat, di Halaman Kantor Kecamatan Pademangan, Jalan Budimulya Raya No.1, Pademangan, Jakarta Utara.

Ditempat terpisah, tepatnya di Eco Park Ancol, pada saat yang bersamaan juga ada motivasi tentang lingkungan bagi anak asuh Rumah Zakat yang disampaikan oleh tokoh pelestari lingkungan Kali Pesanggrahan,Haerudin.  

CEO Rumah Zakat, Nur Effendi, menjelaskan Kemah Juara 2012 didesai dengan metode pembelajaran konteksstual. Dalam acara ini anak asuh Rumah Zakat diajak untuk belajar mencintai alam dengan cara berkonsentarsi langsung dalam proses pemeliharaan atau konservasinya.

"Dengan edukasi interaktif diharpakan dapat membuat kegiatan belajar bersama di alam ini menjadi lebih menyenangkan,"ujar Nur Effendi.

Ditambahkan Ketua Panitia Kemah Juara 2012 Rahmanto yang juga Kepala Sekolah SD Juara Jakarta Utara, menyatakan dalam acara ini anak asuh akan diajak untuk mengenal alam dan lingkungan (Go Green Education), mengikuti aneka permainan yang dirangkum dalam Kompetensi Hijau (Green Competicion), dan berkonstribusi langsung dalam Berbagi hijau Untuk Indonesia dengan menanam 8.000 pohon serentak secara nasional untuk membantu pemerintah merealisasikan Gerakan Menanam Satu Miliar Pohon.

Pohon-pohon itu kata Rahmanto, ditanam di tiga loksi,. Pertama di wilayah Perkotaan untuk menghijaukan kota yang kini kurang taman dan resapan. Dan Kedua, adalah penanam pohon Bakau di tepi pantai untuk mencegah abrasi laut dan melindungi lahan pertanian dari angin laut yang mengandung garam yang dapat mematikan tanaman.

Kemah Juara merupakan rangkaian program BIG Smile Indonesia yang diasuh oleh Rumah Zakat bersama para donatur dan mitra.Kemah Juara tahun ini adalah kesembila kalinya diselenggarakan oleh Rumah Zakat. Program ini mempunyai misi untuk memberikan kesempatan bagi anak-anak yang berasal dari keluarga tak mampu untuk berlibar dengan cara yang menyenangkan sekaligus mengedukasi, tambah Rahmanto.

Walikota Jakarta Utara Bambang Sugiyono mewakili Gubernur DKI Jakarta, mengatakan Saat ini di Jakarta masih kekurangan ruang terbuka hijau (RTH), dimana di Jakarta saat ini untuk RTH membutuhkan sebanyak 2 kali luasnya Monumen Nasional (Monas). Untuk itu Jakarta masih membutuhkan jutaan pohon untuk ditanam.

Untuk Jakarta Utara sendiri, kata Walikota, sejak awal hingga akhir Desember 2012, saya telah menanam pohon hampir mencapai 500 ribu pohon, yaitu pohon produktif, pelindung dan manggrove.

"Mari sama-sama melestarikan bumi ini, karena rusaknya bumi ini bukan karena dirusak oleh alam, namun dirusak oleh manusia itu sendiri. Untuk itu kita punya kewajiban untuk melestarikan dan merawat alam, bukan hanya orang tua semata namun juga anak-anak kita yang hari ini hadir untuk melakukan pemberian tanaman kepada warga untuj ditanam, dan menanam pohon serta memungut sampah, dan ini pula adalah bentuk nyata bahwa anak-anak kita sangat peduli lingkungan, terang Bambang Sugiyono.


(Amin Hidayat)


Teks Foto : Walikota didampingi Asisten Kesmas Toni Sukanda dan Camat Penjaringan M. Efiskal dan Ketua Panitia serta anak asuh Rumah Zakat foto bersama       .    

Jumat, 28 Desember 2012

PT. ADM Tambah RW Binaan

Jakarta-PT. Astra Daihatsu Motor ( PT. ADM ) menambah Rukun Warga (RW) binaan di wilayah Kecamatan Tanjung Priok Kota Administrasi Jakarta Utara.

Ketua Forum Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) Jakarta Utara, Zamrud Antuli, menuturkan penambahan RW binaan ini terrkait keberhasilan pendampingan dari PT. ADM terhadap RW 04 Kelurahan Sungai Bambu, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

"PT.ADM akan meluaskan wilayah pendampingnya menjadi 3 RW, yakni dengan RW 02 Papanggo, serta RW 08 Kelurahan Sungai Bambu," terang Zamrud Antuli, Jumat (28/12).

Sejak 2010 lalu, masih kata Zamrud Antuli, awalnya hanya ada satu RW yang dibina oleh ADM, yakni RW 04 Kelurahan Sungai Bambu yang letaknya berada di belakang ADM Sunter Assembly Plant. Namun saat rapat kerja (raker) membahas program CSR ( Comunity Social Responsibility ) yang juga turut dihadiri LMK, beberapa waktu lalu, di Lembang, Bandung, RW yang dibina ditambah.

Raker itu diikuti 54 pengurus RW, pengurus RT, LMK, PKK, Posyandu, Karang Taruna dan Tokoh Masyarakat. Dalam raker tersebut adalah tentang evaluasi program tahun 2011-2012. Yakni tentang pencapaian program kerja yang sudah dilaksanakan, prestasi yang dicapai, serta evaluasi program yang belum dapat dilaksanakan, dan merencanakan program kerja Tahun 2013 mendatang, kata Zamrud Antuli.

( Amin Hidayat


Foto : Lingkungan RW 04 Sungai Bambu Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara

Warga Marunda Minta Pusling

Jakarta-Warga pesisir Pantai Marunda Kecamatan Cilincing Kota Administrasi Jakarta Utara meminta kepada Pemerintah Kota  untuk menyiapkan mobil Pusling (Puskesmas Keliling) di wilayah tempat mereka tinggal.Pasalnya selama ini warga kesulitan untuk mencari tempat sarana berobat jika sedang sakit. Seperti beberapa waktu lalu saat hujan deras turun maupun banjir Rob. Banyak warga yang sakit seperti demam, batuk, pilek atau Ispa serta gatal-gatal. Namun karena berobat ke Puskesmas kelurahan sangat jauh mereka banyak menggunakan obat warung.

"Warga disini kalau ke Puskesmas jaraknya sangat jauh mas! harus menumpang angkot dua kali. Jika naik ojek mengeluarkan kocek Rp 10 ribu. Makanya mereka membutuhkan Pusling tadi. Usulan tersebut sudah lama disampaika dan kini warga tengah menunggunya," tutur Usman Ketua RT 3/7 Kelurahan Marunda Kecamatan Cilincing Kota Administrasi Jakarta Utara, Jumat (28/12).

Sementara itu, Bambang Suheri Kasudin Kesehatan Jakarta Utara menjelaskan, saat ini di Puskesmas kecamatan Cilincing hanya memiliki satu armada mobil Pusling. Namun usulan dan keinginan warga pesisir Marunda ini akan direalisasikan pada tahun 2013 nanti. Dimana pihaknya akan menambah satu armada mobil pusling.

"Kita sudah menerima usulan warga pesisir Marunda ini, rencananya tahun depan akan kita jadwalkan Pusling di wilayah tersebut" kata Bambang Suheri.

( Amin Hidayat )

Ada Pojok ASI Di Kebon Bawang


Jakarta-Bagi warga yang memiliki anak bayi dan sedang mengurus surat-surat penting di Kantor Kelurahan Kebon Bawang Kecamatan Tanjung Priok Kota Administrasi Jakarta Utara, saat ingin menyusui si buah hati, kini tak perlu repot lagi, karena saat ini di kantor kelurahan tersebut telah ada Pojok ASI, yang letaknya berada di Lantai 1 berdekatan dengan ruang Pelayanan Umum untuk warga.

Lurah Kebon Bawang Ma’Mun, menuturkan Pojok ASI tersebut adalah kerjasama Kementerian Kesehatan RI dengan Pemudi Persatuan Islam.

Masih diungkap oleh Ma’Mun, sebelum adanya Pojok ASI tersebut, belum lama ini Pemudi Persatuan Islam melaporkan kepada kami, tentang rencana mereka untuk turun langsung ke warga untuk memberikan penjelasan tentang manfaat ASI.

Setelah Selesai kegiatan, papan pojok ASI yang ditopang dengan kayu tersebut tidak dibawa serta. Berkat ide dan inovasi dari Sekretaris Kelurahan yang melaksanakan penataan kantor, maka papan pojok ASI tersebut kami manfaatkan, di Pojok ASI tersebut ada dua tempat duduk yang bisa dimanfaatkan warga untuk menyusui anaknya saat mengurus surat-surat di kantor kelurahan.  “Pojok ASI tersebut baru dibuat sekitar satu bulan,” kata Ma’Mun.

Terkait dengan adanya Pojok ASI tersebut, Wakil Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) Eep Djunaedi, sangat menyambut baik dan memberikan apreasi atas hal tersebut.

“Dengan adanya Pojok ASI, kaum ibu tidak perlu lagi mencari tempat atau menunda untuk segera memberikan ASI Ekslusif kepada si buah hati,” terang Eep Djunaedi, Jumat (28/12). 

( Amin Hidayat )

Selama 2012, 892 PMKS Terjaring Di Jakut



Jakarta-Menjelang malam tahun baru sebanyak 10 PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) di Jakarta Utara, Jumat (28/12) ditertibkan oleh petugas Suku Dinas Sosial dan Sudin Trantib Jakarta Utara. Mereka dijaring sedang melakukan operasi di Jalan. Sasaran operasi penertiban di Taman Tanjung Priok, Jalan Raya Sunter, Perempatan Mambo dan Jalan Raya Sunter.

Israk , Kasie Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Sudin Sosial Jakarta Utara menjelaskan, kegiatan penertiban ini dilakukan sesuai dengan  Perda No 8 tahun 2007 tentang ketertiban umum. Namun dalam menangani PMKS ini perlu cara-cara manusiawi untuk mengatasinya. Jika tidak bisa berbenturan di lapangan.

Masih dijelaskan Israk, PMKS yang terdiri dari pengemis, pengamen dan anak Punk ini akan dibawa ke Panti Penampungan Sosial di Kedoya, Jakarta Barat guna mendapatkan pembinaan. "Kalau tak ada sanak saudaranya terpaksa kita pulangkan ke kampung halamannya.

Sementara itu, Ika Lestari Aji Kasudin Sosial Jakarta Utara menjelaskan, pihaknya tetap akan melakukan pengawasan dan pemantauan terhadap PMKS yang masih berkeliaran di Jalan untuk ditertibkan yang kemudian dilakukan pembinaan agar tidak lagi kembali kejalan. "kita selalu melakukan cara-cara manusiawi untuk melakukan penertiban kepada PMKS diantara dengan cara pendekatan komunikasi" ujarnya. Untuk tahun 2012 ini pihak Sudin Sosial telah menjaring sebanyak 892 orang PMKS.

( Amin Hidayat )


Kamis, 27 Desember 2012

Bersihkan Kali, Harus Melibatkan Wilayah Yang Dilewati Kali


Jakarta-Untuk membersihkan sampah di Kali di wilayah Jakarta Utara dari sampah harus melibatkan wilayah lain yang dilintasi kali, dan itu telah kami laksanakan di Kali Cakung Lama, beberapa waktu lalu. Dan ini termasuk program Jakarta Utara. Demikan diungkapkan oleh Walikota Jakarta Utara Bambang Sugiyono, saat menggelar jumpa pres akhir tahun 2012, di Ruang Fatahillah Lantai II, Kantor Walikota Jakarta Utara, Jumat ( 28 Desember 2012 ).Dengan mengangkat tema Refleksi Akhir Tahun Program Walikota Jakarta Utara Untuk Kesejahteraan Masyarakat Jakarta Utara.

Di Kali Cakung Lama tersebut, lanjut Walikota, melintasi 4 kelurahan dan 3 Kecamatan, dalam kegiatan tersebut masyarakat langsung terlibat bersama petugas membersihkan kali dari sampah.dan  lumpur. Selain itu Walikota juga menjelaskan, maasyarakat turut membongkar bagunan yang berdiri di dekat kali.

Masih diungkapkan oleh Walikota, program unggulan Jakarta Utara yang lain adalah berkaitan dengan 12 Destinasi Wisata Pesisir, serta kembali meraih Piala Adipura.

Untuk 12 Destinasi Wisata Pesisir, kami terus melaksanakan pembenahan termasuk mengecarkan promosi. Dengan adanya 12 Destinasi Wisata Pesisir Jakarta Utara tersebut, tentu dapat berrdampak langsung bagi masyarakat, peningkatan perekonomian masyarakat seklaigus mengurangi angka penggangguran, kata Walikota.

Dalam kesempatan tersebut Walikota, turut mengucapkan selamat Natal bagi yang merayakan dan Selamat Tahun Baru 2013, Semoga di tahun yang baru, kebahagian, kesuksesan, serta kesehatan selalu menyertai kita bersama.

( Amin Hidayat )

Tahun Baru, Yuk Nikmati Nuansa Bawah Laut Di La Piazza

Jakarta-Anda masih belum memiliki jadwal untuk merayakan tahun baru, kalau belum coba datangi La Piazza Kelapa Gading, Jakarta Utara. Di La Piazza, sambil merayakan tahun baru, Anda akan merasakan nuansa berbeda, yaitu nuansa bawah laut. Beragam dekorasi dan replika khas bawah laut akan hadir di La Piazza Kelapa Gading di penghujung tahun yaitu tanggal 31 Desember 2012, hingga pergantian tahun 1 Januari 2013.

"Orang biasanya familiar dengan pantai, kali ini kita angkat ada apa sih di dalam laut kita yang kaya. Yuk kita mengeksplor laut," kata Francisca Najoan, GM Marketing Sentra Kelapa Gading, di La Prisma, La Piazza, Jakarta, Rabu (26/12) lalu.

Mengambil setting udara terbuka dengan tema "Under The Sea Experience at Aquastatic", nantinya akan ada Patung Neptunus raksasa, sang dewa laut dalam Mitologi Yunani, setinggi 10 meter, akuarium tunnel projection yang mempunyai terowongan multimedia sepanjang 8 meter.

Tak lupa aneka hiburan yang pastinya bertemakan bawah laut. "Akan ada band masterpiece yang menghibur, pertunjukkan Cabaret Show, dan nanti pengunjung bisa ber-Gangnam Style dengan Happy Holiday Indonesia," kata Francisca.

Selain itu, Acara puncak dan yang paling ditunggu saat pergantian tahun yaitu pesta kembang api, juga akan meramaikan langit La Piazza Kelapa Gading tepat pukul 12 malam.

"Merayakan pergantian tahun seperti ini bukan yang pertama diselenggarakan. perayaan tahun baru seperti ini layaknya tradisi. Pada tahun-tahun sebelumnya telah dilaksanakan acara serupa dengan berbagai tema seperti Around The World, New York, dan tema unik lainnya," terang GM Corporate Communications Summarecon, Cut Meutia.

( Amin Hidayat

Jokowi Minta Semua Coretan Bersih Akhir Desember

Jakarta-Masih banyaknya coretan yang menghiasi sejumlah fasilitas umum di Jakarta disesalkan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo. Saat memberikan pengarahan kepada para pegawai di lingkungan Pemkot Administrasi Jakarta Utara, di Ruang Fatahillah Lantai II, Kantor Walikota Jakarta Utara, Kamis (27/12). Untuk itu Jokowi  mengultimatum bawahannya untuk segera membersihkan coretan yang membuat kotor kota Jakarta tersebut. Bahkan, dirinya memberi batas waktu hingga akhir Desember nanti semua coretan yang mengotori Jakarta itu harus sudah bersih.

Kepada para lurah, camat, kepala unit kerja perangkat daerah (UKPD) dan walikota, Jokowi pun langsung menunjukkan foto-foto sejumlah fasilitas umum di Jakarta yang dipenuhi gambar maupun coretan seprti, sejumlah dinding  di Jl Danau Sunter Selatan, kolong tol Wiyoto Wiyono, kawasan Marunda, Cakung Cilincing, Kali Sunter dan Taman Plumpang.

"Sebagai pemanasan, ini ada gambar-gambar kecil yang saya ambil di lapangan yang ada corat-coret sepertinya hampir ada diseluruh Jakarta. Dan saya sampaikan akhir Desember ini harus sudah hilang. Ini tanggung jawabnya lurah, camat, Sudin Kebersihan,  Sudin Pekerjaan Umum (PU) dan kita semua harus bertanggungjawab," ujar Jokowi, Kamis (27/12).

Dikatakan Jokowi, bila perlu, jajarannya harus adu kekuatan dengan pihak-pihak yang suka melakukan corat-coret tersebut. "Anggaran kita kan besar. Jangan mau kalah sama anak-anak yang anggarannya terbatas," kata Jokowi.

Walikota Jakarta Utara, Bambang Sugiyono menambahkan, sesuai perintah gubernur, jajarannya siap membersihkan seluruh coretan yang mengotori sejumlah fasilitas umum di wilayahnya. "Sebelumnya kami juga sudah melakukan aksi bersih-bersih dari coretan di Jl Plumpang Semper. Dan aksi bersih-bersih ini akan kami tingkatkan kembali," kata Bambang.

Ditambahkan Bambang, pihaknya juga akan melakukan razia bersama Musyawarah Pimpinan Kota (Muspiko) Jakarta Utara terhadap pelaku corat-coretan liar.

( Amin Hidayat

PTMSI Jakut Gelar Tenis Meja Antar Kelurahan

Jakarta-Pengurus Cabang Tenis Meja Seluruh Indonesia (Pengcab PTMSI) Kota Administrasi Jakarta Utara mengelar pertandingan tenis meja antar kelurahan di wilayah Jakarta Utara, memperebutkan piala bergilir dan tetap Walikota Jakarta Utara, di Gelanggang Remaja Jakarta Utara (GRJU), Kelurahan Kebon Bawang, Kecamatan Tanjung Priok, Kota Adminsitrasi Jakarta Utara, Kamis (27/12) pagi. Kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari dari tanggal 27-28 Desember 2012, dan dibuka oleh Walikota Jakarta Utara yang diwakili oleh Asisten Bidang Perekonomian, Akhyar.

Dalam laporannya Ketua PTMSI Jakarta Utara Dedi Iskandar, menjelaskan persiapan untuk kegiatan ini hanya memakan waktu 20 hari saja, dimana kegiatan ini baru pertama kali dilaksanakan sejak saya dilantik 20 Oktober 2012 lalu, dan pada tanggal 07 Desember 2012 kami buat panitia, dan pada hari ini kita melaksanakan hal ini.  

Masih kata Dedi, melihat di Jakarta Utara banyak potensi-potensi atlet tenis meja, selain itu juga Suku Dinas Olahraga dan Pemuda (Sudin ORDA) Jakarta Utara juga telah membagikan peralatan tenis meja kepada RT se-Jakarta Utara.

“Dengan adanya pembagian pelatan tenis meja tersebut kami tertantang untuk menghasilkan bibit-bibit unggul dan profesional dibidang tenis meja yang dapat membanggakan Jakarta Utara,“kata Dedy Iskandar.

Ini adalah kegiatan luar biasa, yang dilaksanakan di akhir tahun, kami menyambut baik dan mendukung langkah PTMSI yang menggelar kegiatan ini, semoga kegiatan ini dapat melahirkan atlet-atlet berkat untuk mewakili Jakarta Utara, sehingga Jakarta Utara dapat disegani oleh para atlet tenis meja di DKI Jakarta. Dan dalam hal ini KONI Jakarta Utara siap untuk mendukungnya, kata Ketua KONI Jakarta Utara, Jamron

Dalam kesempatan tersebut, Jamron juga menjelaskan, pada tahun 2013, KONI mempunyai program yaitu melaksanakan Kompitisi Provinsi (KomProv). Dan saya juga berharap kedepan, agar dijadwalkan lagi kompentensi remaja, langkah ini sebagai bahan pembinaa bagi kami, tambah Ketua KONI Jakarta Utara, Jamron.

Dalam kesempatan tersebut Asisten Bidang Perekonomian, Akhyar, menyatakan  saya melihat olahraga tenis meja ini tidak mengenal umur, dari yang muda sampai tua, itu menandakan olahraga tenis meja sangat digemari dan sangat merakyat.

“Dengan keikutsertaan Bapak dalam kegiatan tenis meja, dapat membuat badan sehat dan panjang umur,’ kata Akhyar.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Camat dan Lurah di wilayah Jakarta Utara, Kepala Sudin ORDA Edward Situmeang, para peserta turnamen tenis meja antar kelurahan, serta tamu undangan.

( Amin Hidayat )
  

Teks Foto : Ketua PTMSI Jakut Dedi Iskandar bersama Asisten Bidang Kesejahteraan Jakut Akhyar memukul bola tenis meja pertama ,tanda dimulai kegiatan pertandingan tenis meja antar kelurahan, Kamis (27/12) pagi.

Nasehat Jokowi Kepada Pejabat Jakut


Jakarta-Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memberikan pengarahan kepada seluruh pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Administratif Jakarta Utara. Pria yang akrab disapa Jokowi itu menyampaikan beberapa pesan kepada Kepala Kantor, Kepala Suku Dinas, Kepala Bagian, Camat dan Lurah di bawahnya.

Pesan-pesan itu terkait dengan permasalahan keamanan, penanganan banjir, dan penataan kota. Untuk menyelesaikan masalah keamanan, mantan Wali Kota Solo itu menginstruksikan kepada personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk tidak hanya duduk di kantor. Jokowi meminta mereka melakukan patroli keamanan secara rutin dengan keliling wilayah, terutama di wilayah yang rawan aksi kriminalitas.
"Personel Satpol PP jangan duduknya di kantor saja, harus ada di lapangan, terutama yang rawan, “ kata mantan Walikota Solo, di Ruang Fatahillah Lantai II, Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Kecamatan Tanjung Priok, Kamis  (27/12). 

Menurut Jokowi, peran Satpol PP di tempat-tempat keramaian dan rawan kriminalitas sangat besar. Apabila terdapat personel Satpol PP yang berjaga, masyarakat akan merasa nyaman. "Nanti copetnya bisa mikir seribu kali kalau ada Satpol PP. Titik-titik rawan merasa ada yang jaga dan mengawasi," katanya.
Selain itu, Jokowi juga meminta kepada pejabat Pemkot Jakarta Utara, yaitu lurah  untuk memberikan informasi kepada warga tentang Kartu Jakarta Sehat (KJS). 

"Sekarang semua pinginnya cepat-cepatan dapat kartu. Tolong nanti dijelaskan, kartu itu diprioritaskan kepada yang sakit, “kata Jokowi. 

Sementara itu, mengenai problem penataan kota, Jokowi menginstruksikan kepada pejabat Pemkot Jakarta Utara yaitu Sudin Kebersihan untuk segera membersihkan sampah yang masih tertumpuk di kali dan pinggir jalan, kepada Camat dan Lurah  membersihkan coretan-coretan pada fasilitas publik, halte bus, dinding-dinding pembatas kali, dan di dinding jalan tol. Kepada Sudin Pertamanan untuk menghijaukan taman kota yang gersang dan tidak terurus. 

(Amin Hidayat)

Rabu, 26 Desember 2012

Simulasi Bencana Tanggul Jebol Di Penjaringan, 3000 KK Mengungsi

-->

Jakarta-Tanggul jebol di Penjaringan sebanyak 3000 Kepala Kelurga (KK) harus segera dievakuasi ke tempat yang aman, petugas rescue Kota Administrasi Jakarta Utara setelah mendapatkan kabar tersebut, bergerak cepat menggunakan perahu karet untuk menolong para korban. Kesigapan pertugas tersebut ternyata berbuah manis, warga mengucapkan terima kasih.

Demikianlah gambar Simulasi Penanggulangan Bencana Banjir Tingkat Kota Administrasi Jakarta Utara, di Stadion Kamal Muara, Kelurahan Kamal Muara Kecamatan Penjaringan, Kamis (27/12) pagi.

“Inilah yang harus dilakukan seluruh petugas jika memang bencana itu benar-benar terjadi. Jangan hanya di simulasi saja terlihat kompak,” ujar Bambang Sugiyono, saat memberikan arahan pada 500 petugas gabungan yang terdiri dari masyarakat, generasi muda, Koramil, polisi, PMI, Pemadam Kebakaran, SAR, dan Satpol PP serta instansi terkait lainnya.

Bambang Sugiyono dalam kesempatan itu juga, minta kepada seluruh petugas terkait, untuk selalu siap menghadapi bencana yang kapan saja bisa terjadi, agar bencana itu sendiri tidak sampai menelan korban baik luka maupun meninggal.

Selain itu juga, Bambang Sugiyono, turut menghimbau kepada seluruh porsenil yang ada di setiap instansi, untuk selalu mengontrol alat yang akan di gunakan untuk selalu Standby jangan sampai nanti tidak bisa di gunakan

Simulasi ini sengaja dilakukan dengan harapan apabila ada bencana kita sudah siap menghadapinya. Ini perlu kami lakukan, dengan maksud tak lain selain untuk mengetahui sejauh mana persiapan kita dalam menanggulangi bencana, serta juga untuk melatih kemahiran petugas saat melakukan evakuasi korban, tambah Bambang Sugiyono.

( Amin Hidayat )

Bagian Umum Gelar Penanggulangan Kebakaran Dan Bencana

Jakarta-Untuk memberikan pengetahuan serta pemahaman tentang Penanggulangan Kebakaran dan Bencana di Kompleks Kantor Walikota, Bagian Umum Kantor Walikota Jakarta Utara mengelar acara Penanggulangan Bencana Kebakaran, yang diikuti oleh ratusan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Penggamanan Dalam (Pamdal) Kantor Walikota Jakarta Utara, di Balai Yos Sudarso Lantai 2, Kantor Walikota Jakarta Utara, Kamis (27/12) siang. Kegiatan tersebut dibuka oleh Walikota Jakarta Utara yang diwakili oleh Sekretaris Kota Tri Kurniadi.

"Dengan pelatihan ini, diharapkan Pamdal dan Satpol PP dapat memahami materi yang disampaikan dan diterapkan dalam tugasnya sebagai pamdal di lingkungan kantor walikota, selain itu dengan kegiatan ini, diharapkan bagi para peserta yang telah memiliki kemampuan yang dapat diandalkan apabila sewaktu-waktu terjadi bencana yang tidak terduga, seperti kebakaran dan lainnya," kata Tri Kurniadi saat memberikan arahan kepada peserta.

Dalam kesempatan tersebut Tri Kurniadi berharap, mudah-mudahan pelatihan ini membawa hasil yang diharapkan dan ilmu yang di dapat bisa ditularkan kepada teman, saudara maupun masyarakat

Sementara itu Kepala Bagian Umum Dedi Gondewa, mengatakan kegiatan ini dilakukan yakni bertujuan untuk menanamkan kesadaran karyawan dalam mengantisipasi terjadinya kebakaran, karena menurutnya tugas dan tanggung jawab bukan hanya pemadam kebakaran, melainkan kita juga ikut berperan.

Kegiatan ini dilakukan selama dua hari, pada 27 Desember sampai dengan 28 Desember 2012, dengan narasumber yakni Pengurus PMI Jakarta Utara, serta dari Sudin Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Utara, tambah Dedi Gundewa.


( Amin Hidayat )

Bazis Jakut Salurkan Bantuan Bagi 320 Anak Yatim Piatu

Jakarta-Badan Zakat Infaq dan Sadakoh ( Bazis ) Kota Administrasi Jakarta Utara menyalurkan bantuan bagi 320 anak yatim piatu, di Masjid Babusalam Kantor Walikota Jakarta Utara, Kamis (27/12). Kegiatan penyaluran bantuan simbolis tersebut diserahkan langsung oleh Walikota Jakarta Utara yang diwakili oleh Asisten Kesehatan Masyarakat, Toni Sukanda.

Toni Sukanda, menyatakan pemberian bantuan ini adalah salah satu bentuk kepedulian Pemerintah DKI Jakarta yang dalam hal ini  dari Pemerintah Administrasi Jakarta Utara, dalam bentuk santuan kepada kaum dhuafa.

Dimana pemberian ini, masih kata Toni Sukanda, saya menitipkan kepada Bapak dan Ibu, bahwa pemberian santuan kepada anak yatim alangkan baiknya, dan alangka indahnya dapat disalurkan melalui panitia seperti Bazis, untuk disalurkan kepada mereka yang berhak.

"Rasullah SAW dalam hal ini telah memberi contoh kepada kita, untuk selalu peduli kepada anak yatim, dan begitu dekatnya Rasullah kepada anak yatim, seperti diibaratkan dua buah jari. Dengan adanya kegiatan ini, saya memberikan apreasiasi dan penghargaan atas kerja keras panitia bazis, serta turut mengucapkan terima kasih kepada para dermawan yang telah menyisihkan rezekinya guna membantu sesama, semoga Allah SWT membalasnya di kemudia hari, tambah Toni Sukanda.

( Amin Hidayat






Teks Foto : Asisten Kesmas Toni Sukanda, Kepala Bazis M. Alwi dan para anak yatim piatu penerima santunan, sejenak foto bersama, Kamis (27/12)

22 Ekor Monyet Ekor Panjang Di TSMM Resahkan Warga



Jakarta-Keberadaan 22 ekor primata liar (monyet berekor panjang) di Taman Suaka Margasastwa (TSMM) Muara Angke,Jakarta Utara, sangat meresahkan para pengunjung. 

Betapa tidak, di taman Suaka Margasatwa yang menjadi satu destinasi unggulan wisata di kota ini, sering terlihat gerombolan monyet berkeliaran hingga ke pinggir jalan raya Sedyatmo dan meminta makanan ke pengunjung.

Kondisi ini, kata Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Utara, Tri Kurniadi, didampingi Asisten Bidang Perekonomian, Akhyar, saat rapat kordinasi di Kantor Walikota Jakarta Utara, Rabu (2212). Tri menuturkan hal tersebut tidak bisa dibiarkan. Karena itu pihak pengelola harus mencarikan solusi agar keberadaan primate liar itu tidak mengancam keamanan dan kenyamanan pengunjung ke lokasi itu.. 

Ditambahkan Akhyar memaparkan dalam rakor tersebut, ada beberapa solusi yang ditawarkan. Antara lain menyerahkan proses penertiban para monyet itu ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), untuk menangkap dan memindahkan monyet liar ke Kebun Binatang Ragunan Jakarta Selatan ataupun ke Taman Safari Bogor untuk dipelihara.

“Lahan Suaka Margasatwa menjadi kewenangan BKSDA Kementerian Kehutanan, sehingga kita juga tidak bisa berbuat banyak. Hanya dalam rakor tadi, perwakilan dari BKSDA mengimbau warga agar tidak memberikan makanan pada monyet liar agar tidak membahayakan keselamatan pengunjung.Tetapi imbauan ini tidak bisa begitu saja, harus ada sosialisasi serta solusi agar monyet ini tidak kelaparan.”kata Akhyar. 

Penertiban monyet liar ini, katanya, harus segera dilakukan mengingat lokasi wisata ini cukup ramai dikujungi wisatawan setiap hari.Apalagi di musim liburan sekolah saat ini, ratusan orang pengunjung datang memadati Taman Suaka Margasatwa, tambah Akhyar. 

( Amin Hidayat )

Gubernur Berikan Penghargaan Bagi Perawat RSUD Koja


Jakarta-Julaeha salah satu perawat di RS Koja, Jakarta Utara akhirnya mendapatkan penghargaan dari Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Penghargaan tersebut diberikan kepada kalangan PNS Pemprov DKI Jakarta yang di sela-sela kesibukannya masih mengabdikan diri pada keluarganya. 

Pemberian penghargaan tersebut dibagi dalam tiga kategori, penghargaan terhadap PNS yang tahapan masa kerjanya sudah mencapai 15 tahun, 20 tahun dan 30 tahun.

Sedangkan PNS yang mendapatkan penghargaan lainnya adalah seorang guru SDN Mangga 2 Selatan, Jakarta Pusat, dengan masa kerja 20 tahun. Satu penghargaan lainnya, diberikan pada ibu Armi, kepala sub bagian pemadam kebakaran yang sudah mengabdi untuk DKI selam 15 tahun.

Selain untuk kalangan PNS Pemprov DKI Jakarta, Jokowi juga memberikan penghargaan untuk pelaku usaha kecil dan menengah, seperti pengrajin kerang dan CV Rumah Betawi
Dalam pidatonya, Jokowi mengatakan peran seorang ibu sangatlah besar tak hanya untuk keluarga tapi juga memperkuat pertahanan nasional.


"Peran perempuan dan laki-laki bersinergi dalam membangun pembangunan yang berkelanjutan. Majulah wanita Indonesia dalam upaya membangun bangsa," kata Jokowi di Lapangan IRTI Monas, Rabu, (26/12/2012).

( Amin Hidayat )

Puluhan Taman di Jakut Tergenang


Jakarta-Tingginya intensitas hujan yang terjadi dalam beberapa hari terakhir, membuat sekitar 30 taman di wilayah Jakarta Utara tergenang banjir hingga ketinggian 15 sentimeter. Akibatnya, kondisi taman menjadi terlihat becek, kotor hingga menyebabkan kerusakan pada rumput. Untuk mengatasinya, Sudin Pertamanan Kota Administrasi Jakarta Utara berencana meninggikan permukaan taman-taman yang terendam itu dari 30 sentimeter hingga 1 meter serta membuat puluhan ribu lubang biopori untuk menampung air hujan. 

Kepala Sudin Pertamanan Jakarta Utara, Heru Bambang Ermanto mengatakan, tergenangnya taman-taman di wilayah Jakarta Utara disebabkan intensitas hujan yang tinggi serta posisi taman yang lebih rendah dibandingkan posisi jalan. "Ada sekitar 20 hingga 30 taman yang tergenang. Kami usahakan secara bertahap membuat puluhan ribu lubang biopori untuk menampung debit air hujan, dan juga kami programkan peninggian taman sekitar 30 sentimeter hingga 1 meter agar taman tidak tergenang. Rencananya, Maret 2013 akan ditinggikan," ujar Heru, Rabu (26/12).

Dikatakan Heru, sejumlah taman yang saat ini terendam, diantaranya yakni Taman Toar (Koja), Taman Griya Lestari (Cilincing), Taman Volker (Tanjungpriok), Taman RW 12 Kelurahan Tuguutara, Taman Enim (Koja), Taman Enggano (Tanjungpriok), Taman Rawabadak Utara, dan Taman Melur (Koja). "Semua taman tersebut tersebar merata di enam kecamatan yang ada di Jakarta Utara," katanya.

Secara keseluruhan, kata Heru, di Jakarta Utara terdapat sebanyak 153 taman. Dari jumlah itu, 95 taman telah dilakukan perawatan rutin dan terdapat 58 taman yang belum terpelihara secara rutin.

( Sumber : Berita Jakarta.com )

Teks Foto : Taman RBU Jakarta Utara yang tergenang


Warga Minta Jembatan Kali Sunter Plumpang Di Tambah


Jakarta-Warga Kelurahan Rawa Badak Selatan dan Kelurahan Rawa Badak Utara Kecamatan Koja Kota Administrasi Jakarta Utara mengharapkan kepada pihak Dinas PU DKI Jakarta untuk dapat membuat satu lagi  jembatan yang melintasi Kali Sunter, Plumpang, Rawa Badak, Jakarta Utara.

Permintaan tersebut dikarenakan, pengendara roda dua pada jam kerja maupun pulang kerja, ketika melintasi jembatan tersebut, harus mengatri untuk melalui jembatan tersebut.

Jembatan di Kali Sunter, Plumpang, Rawa Badak sangat membantu warga untuk memotong rute perjalanan ketika hendak ke Pasar Ular Plumpang maupun hendak ke wilayah Rawa Badak Utara, untuk itu kami berharap agar pemda dapat segera membangun satu lagi jembatan baru yang melintasi Kali Sunter, kata Warno, salah seorang warga yang melintasi jembatan Kali Sunter, Plumpang, Rawa Badak Selatan, Rabu (26/12).

Terkait permintaan warga tersebut, Bambang Tri Praptono, anggota Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) Kelurahan Rawa Badak Selatan Kecamatan Koja membenarkan adanya permintaan warga tersebut, banyak usulan yang disampaikan terkait permintaan pembangunan satu lagi jembatan Kali Sunter, Plumpang, Rawa Badak, Jakarta Utara.

Lebih jauh Bambang menjelaskan, dulunya jembatan yang sudah ada yang melintasi Kali Sunter diperuntukan untuk jembatan orang, seiring perjalan waktu  jembatan tersebut dimanfaatkan untuk sepeda motor guna memotong rute perjalanan.

Senada dengan hal tersebut, anggota LMK Rawa Badak Utara Lila juga mengharapkan kepada Dinas PU DKI Jakarta untuk dapat membuat satu lagi jembatan yang melintasi Kali Sunter, Plumpang, Jakarta Utara. “Saya mengusulkan pembangunan jembatan tersebut berada di RW 13,” harap Lila.

( Amin Hidayat )

Teks Foto : Jembatan Orang yang melintasi Kali Sunter, Plumpang, Rawa Badak saat ini dimanfaatkan warga maupun penguna kendaraan roda dua untuk memotong rute perjalanan

Warga RBU Giatkan Kerja Bakti


Jakarta-Warga RW 02 Kelurahan Rawa Badak Utara, Kecamatan Koja, Kota Administrasi Jakarta Utara, Minggu (23/12) lalu, melaksanakan kerja bakti untuk membersihkan lingkungannya. Sejumlah sampah baik yang dilingkungan maupun di saluran air dibersihkan. Diharapkan dengan cara seperti ini lingkungan akan terasa bersih, nyaman dan asri. Dalam aksi bersih-bersih itu dipimpin Ketua RW 02, Darminto.

Ditambahkan oleh Darminto, kegiatan ini selain untuk menunjukkan bahwa masyarakat Jakarta Utara peduli lingkungan yang bersih dan nyaman, juga sebagai ajang silahturuhmi.

“Dengan adanya kegiatan ini, antara warga satu dengan yang lainnya pasti akan saling mengenal. Kita juga sangat senang karena aksi bersama ini juga menjadi ajang silahtuhrami antar warga.Saya sangat berterima kasih atas antusias warga yang ikut peduli dalam kerja bakti ini, ” tambah Darminto.
Masih dikatakan Darminto, upaya kerja bakti ini dilakukan atas keinginan warga yang ingin wilayah tetap terjaga bersih.

( Amin Hidayat )