Jakarta-Sebagai unsur terdepan pemerintah, lurah di wajibkan menguasai persoalan ke wilayahan dan lapangan. Setiap urusan kemasyarakatan haruslah diketahui, lalu segera dicarikan solusi sehingga masalah yang dihadapi masyarakat tidak mengendap lama dan dibiarkan berlarut-larut.
Bagi Joddi Santoso Lurah Cilincing, Kecamatan Cilincing Kota Administrasi Jakarta Utara setiap pagi hari pukul 06.30, dirinya berkeliling wilayahnya. Hal itu dilakukan untuk mengetahui yang tengah terjadi di masyarakat. sekaligus untuk bersilaturahmi.
"Saya setiap hari berkeliling, saya jalan, dan tanpa dijadwalkan,"ujar mantan Lurah Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, saat ditemui di kantornya, Selasa (13/08/2013).
Dia menjelaskan, dengan berkeliling wilayah tiap hari telah mengenal dan berbaur dengan masyarakat, serta telah memahami kondisi masyarakat.
Disamping itu, sektor-sektor produktif atau hasil asli kerajinan tangan warga pun dia ketahui, seperti di Tempat Pelelangan Ikan ( TPI ) Cilincing, Jakarta Utara. Dilokasi tersebut warga membuat kerajinan tangan yang berasal dari kerang hijau. Untuk mendukung agar kerajinan tangan milik warganya dapat bersaing dan produksi meningkat, dalam hal ini dia siap memfasilitasinya, dengan cara mengandeng stake holder yang ada, serta memberikan pelatihan kepada warga melalui dana penguatan kelurahan.
Pelatihan kepada warga, adalah salah satu contoh dalam pemberdayaan masyarakat, terangnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar