![]() |
Arahap |
Seperti
halnya Arahap, Lurah Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Dia
mengaku dirinya secara rutin melakukan blusukan ke tengah masyarakat, terutama
pada pemukiman padat penduduk. Ia mulai masuk kampung yang satu ke kampung
lainnya hingga gang-gang sempit. Lurah menyakini cara seperti ini lebih efektif
dalam pendekatan kepada masyarakat dan memahami permasalahan lingkungan
tugasnya.
"Blusukan
kini sudah menjadi agenda rutin kami apalagi setiap hari jumat dan minggu. Pada
hari jumat selain bersamaan kegiatan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk, red)
kami melakukan blusukan sampai ke gang-gang kecil demikian juga pada hari
minggu, bersamaan dengan kerja bakti rutin," ujar Arahap.
Bagi
alumnus lulusan STPDN Tahun 2000, mengaku blusukan baginya sudah tidak asing
lagi karena sebelumnya ia kerap lakukan hanya saja dahulu lebih di kenal turun
kelapangan.
"Pemukiman
padat yang kurang tertata seperti di RW 01, 02, 03, 05, 06, 07 dan RW 08
menjadi prioritas kami. Disini kami harus banyak berfikir bagaimana memperbaiki
lingkungan agar menjadi tertata, bersih, rapih, aman dan nyaman," kata
mantan wakil dan Lurah Ancol, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara.
Sedangkan,
katanya, bagi lingkungan yang sudah tertata seperti RW 04, 09, 10, 11, 12, dan
RW 13 lebih di perioritaskan pada keamanan dan perbaikan jalan yang masih
tanggung jawab pengembang.
Selain
blusukan merupakan salah satu cara mendekatkan diri kepada masyarakat, cara
lain dengan memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar