Jumat, 27 Desember 2013

Jelang Akhir Tahun, Sudin PU Kebut Pengerukan




Pengerukan Kali Tirem, Tanjung Priok, Jakarta Utara
Jakarta-Jelang tutup tahun 2013, sebelas proyek pengerukan lumpur masih dikerjakan oleh Suku Dinas (Sudin) Pekerjaan Umum (PU) Tata Air Jakarta Utara.

Dalam pengerukan ini, ratusan petugas dikerahkan untuk menyelesaikan proyek tersebut.

Ditargetkan, pada  akhir Desember 2013 ini, seluruh proyek tersebut akan  selesai dikerjakan. Dari total 85 proyek yang dilaksanakan sepanjang 2013, sudah 74 proyek yang sudah dikerjakan. Proyek-proyek itu terdiri dari pengerukan saluran penghubung (Phb), waduk dan kali.

Kepala Seksi (Kasie) Sarana dan Prasarana (Sarpras) Sudin PU Tata Air Jakarta Utara Kuryatna Atmadja mengakui pihaknya terus ngebut melakukan pengeruksan saluran air, waduk dan Kali yang ada di wilayah Jakarta Utara. Menurutnya pengerukan dilakukan sesuai target. Dirinya juga optimis  seluruh proyek selesai dikerjakan dan diharapkan akan mengurangi banjir yang ada di Jakarta Utara.

”Sejumlah lokasi yang rawan banjir, saluran sudah kami lakukan normalisasi. Mudah-mudahan nanti pada saat intensitas hujan tinggi  beberapa lokasi yang rawan banjir di wilayah aman dari banjir,”  jelas Kuryatna Atmadja.

Diungkapkan oleh Kuryatna, Phb yang sampai saat ini masih dalam pengerjaan petugas itu antara lain Phb Kebon Bawang, Phb Pelepah Elok Dua, Phb Elok Raya, Phb Nias, dan Phb Pegangsaan Dua. Sedangkan kali dan waduk yang masih dikerjakan petugas adalah Kali Tirem dan Waduk Don Bosco.

”Dalam pengerjaan itu kami  kerahkan 13 excavator dan 54 truk pengengkut lumpur untuk menyelesaikan pengerukan yang masih berlangsung,” ucapnya.

Proyek yang dikerjakan tahun ini dilakukan diseluruh wilayah Jakarta Utara. Artinya, pengerukan dilakukan disemua kecamatan. Mulai dari Phb, kali, sampai waduk. Namun, karena sedimentasi lumpur disetiap objek pengerukan berbeda, dia mengatakan, target pengerukan disetiap tempat berbeda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar