Waduk Rawa Badak, Jakarta Utara |
Jakarta-Warga Rawa Badak Selatan ( RBS ), Koja, Jakarta Utara berharap kepada Pemprov DKI Jakarta agar lokasi Waduk Rawa Badak, bisa dijadikan lokasi Wisata.
Pasalnya, disamping lokasinya sangat strategis yang berdekatan dengan pusat perbelanjaan pasar Ular, keberadaannya juga berada ditengah-tengah kota.
M. Irysad, Ketua RW 05 RBS menuturkan, usulan tersebut juga telah saya sampaikan sejak tiga tahun lalu.
Dia mengakui, selama ini memang kawasan tersebut setiap akhir pekan selalu ramai dikunjungi masyarakat sekitar. Diharapkan dengan adanya Wisata Air, Wisata Kuliner dan Pertanian Perkotaan di Waduk Plumpang Rawa Badak tentu sangat mendukung pemberdayaaan masyarakat dan penataan lingkungan.
Selain itu dengan dibangunnya lokasi tersebut sebagai obyak wisata tentu akan membawa dampak positif terutama peningkatan ekonomi masyarakat di sekitar waduk.
“Yah, mudah-mudahan harapan kami ini realisasi oleh Pak Gubernur,”harap Irsyad.
Lurah Rawa Badak Selatan, Sutarjo mengakui adanya usulan warga agar lokasi tersebut menjadi tujuan wisata di tengah kota.
Sementara itu, Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Suku Dinas ( Sudin ) Pekerjaan Umum ( PU ) Tata Air Jakarta Utara, Kuryatna menuturkan, keberadaan Waduk Rawa Badak dalam hal ini masih dalam kewenangan pihak Departemen PU.
Di Jakarta Utara sendiri, selain Waduk Rawa Badak, masih ada lagi kewenangan Departemen dalam hal penanganan waduk yaitu Rawa Badak, Pluit, Junjungan dan Lonsorit Ancol.
"Untuk tahun 2013 dan saat ini telah berjalan, dimana waduk yang me,punyai luas di bahwa 5 hektar kewenangannya di serahkan ke sudin, sedangkan diatas 5 hektar kewenangannya berada di Dinas PU," terang Kuryatna.
Pasalnya, disamping lokasinya sangat strategis yang berdekatan dengan pusat perbelanjaan pasar Ular, keberadaannya juga berada ditengah-tengah kota.
M. Irysad, Ketua RW 05 RBS menuturkan, usulan tersebut juga telah saya sampaikan sejak tiga tahun lalu.
Dia mengakui, selama ini memang kawasan tersebut setiap akhir pekan selalu ramai dikunjungi masyarakat sekitar. Diharapkan dengan adanya Wisata Air, Wisata Kuliner dan Pertanian Perkotaan di Waduk Plumpang Rawa Badak tentu sangat mendukung pemberdayaaan masyarakat dan penataan lingkungan.
Selain itu dengan dibangunnya lokasi tersebut sebagai obyak wisata tentu akan membawa dampak positif terutama peningkatan ekonomi masyarakat di sekitar waduk.
“Yah, mudah-mudahan harapan kami ini realisasi oleh Pak Gubernur,”harap Irsyad.
Lurah Rawa Badak Selatan, Sutarjo mengakui adanya usulan warga agar lokasi tersebut menjadi tujuan wisata di tengah kota.
Sementara itu, Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Suku Dinas ( Sudin ) Pekerjaan Umum ( PU ) Tata Air Jakarta Utara, Kuryatna menuturkan, keberadaan Waduk Rawa Badak dalam hal ini masih dalam kewenangan pihak Departemen PU.
Di Jakarta Utara sendiri, selain Waduk Rawa Badak, masih ada lagi kewenangan Departemen dalam hal penanganan waduk yaitu Rawa Badak, Pluit, Junjungan dan Lonsorit Ancol.
"Untuk tahun 2013 dan saat ini telah berjalan, dimana waduk yang me,punyai luas di bahwa 5 hektar kewenangannya di serahkan ke sudin, sedangkan diatas 5 hektar kewenangannya berada di Dinas PU," terang Kuryatna.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar