Senin, 29 April 2013

Mei 2013, St 2013 Di Jakut

Jakarta-Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Administrasi Jakarta  menggelar sensus pertanian 2013 (St 2013), pada 1 sampai 31 Mei 2013. Untuk mendukung kegiatan ini, BPS sudah merekrut petugas survei guna mendapatkan data yang valid.

Kepala BPS Jakut, Numan Gaol menjelaskan tujuan secara umum dilaksanakannya kegiatan ini untuk mendapatkan data statistik yang lengkap dan akurat tentang gambaran pertanian di Indonesia, memperoleh informasi antara lain populasi rmt usaha pertanian (per subsektor), jumlah rumah tangga petanmi gurem, jumlah rtm usaha pertanian (per subsektor), dan distribusi penguasaan dan pengusahaan lahan. Selain itu juga mempunyai tujuan mendapatkan kerangka sampel ( sampling frame) sebagai landasan pengambilan sampel survei sektor pertanian pada waktu yad.

Cakupan St 2013, lanjutnya, adalah cakupan usaha dan responden seluruh usaha pertanian yang di kelola, yakni rumah tangga biasa, perusahaan berbadan hukum, dan rumah tangga dan non perusahaan (usaha pertanian di pesantren/seminari, LP, barak militer, UPT). Untuk cakupan wilayahnya di seluruh wilayah NKRI, dengan jenis usaha sektor pertanian adalah tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, peternakan, perikanan dan kelautan.

Petugas ST 2013 melaksanakan tugas pendataan pada tanggal 1-31 Mei 2013, dimana petugas St 2013 akan mendatangi rmt usaha pertanian, dalam hal ini petugas St 2013 tidak memungut biaya apapun, serta keterangan individu bersifat rahasia dan dilindungi oleh Undang-Undang.

Disampingi itu St 2013, tidak terkait dengan bantuan dan pajak dan di harapkan masyarakat memberikan data sesuai kondisi sebenarnya. Data hasil St 2013 dibutuhkan untuk mengevaluasi kinerja dan menyusun perencanaan pertanian Indonesia, tambah Numan Gaol, di Jakarta, Selasa ( 30/04/2013).

( Amin Hidayat )

Teks Foto : Kepala BPS Jakarta Utara, Numan Gaol memberikan penjelasan kepada petugas survei tentang kegiatan St 2013.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar