Rabu, 26 Desember 2012

22 Ekor Monyet Ekor Panjang Di TSMM Resahkan Warga



Jakarta-Keberadaan 22 ekor primata liar (monyet berekor panjang) di Taman Suaka Margasastwa (TSMM) Muara Angke,Jakarta Utara, sangat meresahkan para pengunjung. 

Betapa tidak, di taman Suaka Margasatwa yang menjadi satu destinasi unggulan wisata di kota ini, sering terlihat gerombolan monyet berkeliaran hingga ke pinggir jalan raya Sedyatmo dan meminta makanan ke pengunjung.

Kondisi ini, kata Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Utara, Tri Kurniadi, didampingi Asisten Bidang Perekonomian, Akhyar, saat rapat kordinasi di Kantor Walikota Jakarta Utara, Rabu (2212). Tri menuturkan hal tersebut tidak bisa dibiarkan. Karena itu pihak pengelola harus mencarikan solusi agar keberadaan primate liar itu tidak mengancam keamanan dan kenyamanan pengunjung ke lokasi itu.. 

Ditambahkan Akhyar memaparkan dalam rakor tersebut, ada beberapa solusi yang ditawarkan. Antara lain menyerahkan proses penertiban para monyet itu ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), untuk menangkap dan memindahkan monyet liar ke Kebun Binatang Ragunan Jakarta Selatan ataupun ke Taman Safari Bogor untuk dipelihara.

“Lahan Suaka Margasatwa menjadi kewenangan BKSDA Kementerian Kehutanan, sehingga kita juga tidak bisa berbuat banyak. Hanya dalam rakor tadi, perwakilan dari BKSDA mengimbau warga agar tidak memberikan makanan pada monyet liar agar tidak membahayakan keselamatan pengunjung.Tetapi imbauan ini tidak bisa begitu saja, harus ada sosialisasi serta solusi agar monyet ini tidak kelaparan.”kata Akhyar. 

Penertiban monyet liar ini, katanya, harus segera dilakukan mengingat lokasi wisata ini cukup ramai dikujungi wisatawan setiap hari.Apalagi di musim liburan sekolah saat ini, ratusan orang pengunjung datang memadati Taman Suaka Margasatwa, tambah Akhyar. 

( Amin Hidayat )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar