Selasa, 30 September 2014

Konsep Pedesterian Crossing di Terminal Muara Angke

Terminal Muara Angke, Jakarta Utara
Jakarta-Untuk meningkatkan daya tampung angkutan dalam kota mencapai 30 persen, Terminal Muara Angke, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara akan direvitalisasi.

Kepala UPT Dishub DKI Jakarta, Anton R. Parura, mengatakan Terminal Muara Angke saat ini tidak mampu menampung kendaraan. Untuk itu perlu dilakukan revitalisasi.
"Konsep pedestrian crossing sangat cocok diterapkan di Terminal Muara Angke, sebab konsep itu cocok untuk terminal dengan lahan minim. Disampingi itu dengan konsep itu, maka persoalan lahan tidak menjadi kendala. Anggaran untuk revitalisasi tersebut sebesar Rp 9 miliar. Terminal tetap akan berdiri diatas lahan seluas seribu meter persegi,"kata dia.

Dalam konsep tersebut, masih kata dia, nantinya ruang tunggu penumpang, kios pedagang, dan kantor petugas terminal akan dibangun di atas emplasmen. Bangunan terminal semuanya ada di lantai dua. Dibawah hanya ada emplasmen.Revitalisasi ini ditargetkan selesai tahun ini.   

"Jika revitalisasi sudah selesai rob yang sering terjadi di Muara Anke karena berada di wilayah rawan rob tidak menjadi masalah. Mengingat kami juga memikirkan keamanan penumpang, perusahaan otobus dan petugas,"terang dia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar