Senin, 24 November 2014

Promosi Wisata Bahari Lewat Seni Tari Betawi Keliling



Jakarta-Jakarta Utara yang terletak di pesisir Jakarta tentu saja memliki potensi wisata bahari yang beragam. Keberagaman itu tentu saja harus di maksimalkan guna meraih kunjungan wisatawan baik lokal maupun mancanegara. 

Diharapkan dari hasil kunjungan wistawan tersebut, arus dana yang masuk dapat mendorong percepatan pembangunan disemua lini, serta dapat mendokrak pendapatan warga. Dengan adanya percepatan pembangunan tersebut maka  kesejahteraan masyarakat bisa segera terwujud. 

Berangkat dari hal itu, pada Jumat (21/11/2014), bertempat di halaman kantor Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara dilaksanakan pertunjukkan Seni Tari Betawi Keliling Destinasi  Pariwisata Bahari. 

Camat Cilincing, Wawan Budi Rohman, dalam sambutannya, ditampilkan petunjukkan ini adalah semata-mata untuk mendukung Pariwisata Bahari. 

“Jakarta Utara memiliki garis pantai yang besar, tentu saja hal itu menjadi daya tarik tersendiri yang tak dimiliki oleh wilayah lain di Jakarta pada khususnya. 

Dengan potensi dan keberagamaan jalur wisata di Jakarta Utara yang saat ini memiliki 12 destinasi wisata, maka hal itu tentu harus dimaksimalkan untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi dan pendapatan masyarakat,”ungkap Wawan. 

Kapolsek Cilincing, Kompol Edi Purnama dalam kesempatan itu juga mendukung kegiatan promosi pariwisata bahari yang direalisasikan melalui  Senitari Betawi. 
\
“Melalui Senitari Betawi ini dapat memperkenalkan kekayaan Budaya daerah yang sangat kaya dan beraneka ragam, salah satunya melalui budaya Betawi. 

Di wilayah Kecamatan Cilincing yang satu dari enam kecamatan di wilayah Jakarta Utara, saat ini memiliki 12 destinasi wisata kebanggan warga Jakarta Utara, yakni  Si Pitung di Marunda, dan Gereja Tugu Peninggalan Zaman Portugis yang komunitasnya di kenal dengan musik Keroncongnya,”tambah Kapolsek.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar